Gunung Suoh: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Penambahan referensi dan catatan letusan gunung api suoh Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 21:
• Pada 10 Juli 1933, 14 hari setelah gempa bumi terjadi di dekat Gunung api, terjadi letusan freatik besar. Letusan membentuk dua kawah dan menghancurkan area dalam radius 10 kilometer dari pusat letusan. Letusan ini membawa abu ke permukiman dan menewaskan beberapa penduduk.<ref>{{Cite book|first=Neumann van Padang|date=1983|title=History of the Volcanology in the Former Netherlands East Indies|url-status=live}}</ref> Letusan ini termasuk VEI 4 dan sejauh ini yang terbesar.
• Pada 16 Februari 1994, 1 hari setelah [[Gempa bumi Liwa 1994|gempa bumi bermagnitudo 7.0 yang merusak kota]] [[Liwa]], letusan freatik dilaporkan kembali terjadi di sumber air panas Suoh yang mengeluarkan lumpur panas berisi gas. Saat tim PVMBG tiba dilokasi tiga hari kemudian, ditemukan 2 lubang ledakan baru berisi air panas.
• Pada Jumat, 24 Mei 2024 pukul 08:30 pagi, kembali terjadi letusan freatik di kawah Nirwana. Letusan tersebut mengeluarkan asap putih tebal dan material pasir dan diikuti dentuman. Dalam tentang waktu 08:30-09:00, 3 dentuman terdengar oleh masyarakat sekitar. Akibat dari erupsi ini, PVMBG merekomendasikan untuk tidak mendekati kawah Nirwana sejauh 500 meter.<ref>{{Cite web|title=Erupsi G. Suoh (Pematang Bata) Tanggal 24 Mei 2024 Pukul 08.30 WIB|url=https://vsi.esdm.go.id/press-release/erupsi-g-suoh-pematang-bata-tanggal-24-mei-2024-pukul-0830-wib|website=vsi.esdm.go.id|access-date=2024-05-25}}</ref> Bagian dari kawah dilaporkan mengalami amblas setelah erupsi.
== Lihat pula ==
* [[Daftar gunung di Indonesia]]
| |||