Museum Ranggawarsita: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
memberi rujukan.
Baris 48:
=== Besi ===
[[Berkas:Lime with lime jelly candy (446341319).jpg|jmpl|268x268px|Jeruk nipis digunakan untuk merawat koleksi dari besi di Museum Ranggawarsita.]]
Perawatan koleksi untuk media besi di Museum Ranggawarsita terutama [[keris]] menggunakan dua cara, yaitu dengan bahan alamiah dan bahan kimia. Bahan alamiah yang sering dipakai adalah [[jeruk nipis]] yang dicampur sabun colek.{{Sfn|Arfa|2020|p=243}} Sementara itu, bahan kimia yang digunakan untuk koleksi besi adalah [[asam sitrat]].{{Sfn|Arfa|2020|p=244}} Selain perawatan dengan menggunakan dua bahan tersebut, keris juga diberi [[parfum]] atau minyak wangi supaya harum. Penggunaan parfum hanya secukupnya saja dan menghindari parfum yang kental seperti [[Wewangian dari rusa kesturi|misik]] hitam karena membuat besi dan sarungnya menjadi lengket.{{Sfn|Arfa|2020|p=244}}
 
=== Kain dan kertas ===
Untuk koleksi kain dan kertas, perawatan yang dilakukan adalah dengan melakukan kegiatan [[fumigasi]]. Fumigasi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengasapi bahan pustaka dengan menggunakan uap atau gas peracun untuk membasmi serangga atau jamur yang menyerang. Kegiatan fumigasi dilakukan di sebuah ruangan tersendiri sehingga tidak membutuhkan banyak waktu. Biasanya memakan waktu satu minggu. Adapun obat yang digunakan untuk fumigasi yaitu [[timol]] dan [[etanol]].{{Sfn|Arfa|2020|p=244}}
 
=== Batu ===
Pembersihan koleksi media batu rutin dilakukan setahun sekali untuk koleksi yang ada di luar ruangan. Sementara, koleksi yang disimpan di dalam ruangan dibersihkan setiap tiga semester sekali atau 1,5 tahun sekali. Pembersihan juga dapat dilakukan menjelang momen-momen tertentu seperti ketika akan pameran. Biasanya, pembersihan dilakukan ketika memasuki akhir [[musim hujan]]. Hal ini karena sejumlah koleksi dari batu yang ditempatkan di ruang terbuka tersebut lumutnya akan semakin menebal ketika musim hujan, sehingga ketika musim hujan selesai lumut yang menempel di koleksi segera dibersihkan.{{Sfn|Arfa|2020|p=245}}
 
== Referensi ==
Baris 63:
=== Daftar pustaka ===
 
* {{Cite journal|last=Arfa|first=Mecca|year=2020|title=Strategi Konservasi Koleksi Museum Ranggawarsita Semarang|url=https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/anuva/article/view/8074|journal=ANUVA|volume=4|issue=2|doi=10.14710/anuva.4.2.241-246|issn=2598-3040|ref=harv}}
 
* {{Cite journal|last=Griffiths|first=Arlo|year=2012|title=The epigraphical collection of Museum Ranggawarsita in Semarang (Central Java, Indonesia)|url=https://brill.com/view/journals/bki/168/4/article-p472_4.xml?ebody=abstract%2Fexcerpt|journal=Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde|volume=168|issue=4|doi=10.1163/22134379-90003553|issn=2213-4379|ref=harv}}