Generasi Z: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dwianto08 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Dwianto08 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 179:
Sementara satu dari dua puluh remaja Indonesia mengalami gangguan mental dalam 12 bulan terakhir. Angka-angka ini setara dengan 15,5 juta dan 2,45 juta remaja.
 
Adapun remaja didiagnosis menderita gangguan mental sesuai dengan Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders Fifth Edition (DSM-5), yang merupakan pedoman penegakan diagnosis gangguan mental di Indonesia dan internasional.

Gangguan mental yang paling banyak diderita remaja Indonesia adalah: Gangguan kecemasan Sosial (gabungan antara fobia sosial dan gangguan kecemasan umum) sebesar 3,7%, lalu depresi mayor sebesar (1,0%), gangguan perilaku (0,9%), dan PTSD atau [[Gangguan stres pasca trauma (0,5%).<ref>{{cite web|title=Survei: 17,9 Juta Remaja Indonesia Punya Masalah Mental, Ini Gangguan yang Diderita|url=https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-7150554/survei-17-9-juta-remaja-indonesia-punya-masalah-mental-ini-gangguan-yang-diderita|website=[[Detik.com]]|access-date=28 Mei 2024}}</ref>
 
===kurang tidur===