Córdoba menjadi kapten [[Tim nasional sepak bola Kolombia|Kolombia]] untuk memenangkan kompetisi [[Copa América 2001]], mencetak satu-satunya gol di final. Córdoba juga dipanggil untuk negaranya di [[Piala Dunia FIFA 1998|Piala Dunia 1998]] (mengambil nomor punggung 2 dari [[Andrés Escobar]] yang terbunuh di turnamen sebelumnya) tanpa tampil dalam pertandingan, [ [Piala Konfederasi FIFA 2003]] (di mana mereka finis di tempat keempat), dan dalam tiga edisi [[Copa América]] lainnya ([[Copa América|1997]], [[Copa América|1999]], dan [[Copa América|2007]]).
== Karier klub ==
Córdoba melakukan debutnya bersama tim Serie B Kolombia [[Deportivo Rionegro]] pada tahun 1993, penampilannya yang luar biasa membuatnya dipindahkan ke kelas berat Kolombia [[Atlético Nacional]] pada tahun 1996. Dia membuat namanya terkenal dengan bermain untuk [[San Lorenzo de Almagro|San Lorenzo]] di [[Argentine Primera División|Argentina]] dari tahun 1998 tetapi menandatangani kontrak dengan tim [[Inter Milan]] pada jendela transfer musim dingin, Januari 2000, merugikan klub €16 juta, menolak yang lain tawaran dari [[Real Madrid CF|Real Madrid]] untuk melakukan hal tersebut. Dia telah menjadi andalan pertahanan [[Inter Milan]] selama beberapa tahun, membentuk kemitraan yang sangat efektif di pertahanan tengah dengan [[Marco Materazzi]]. Karirnya yang panjang di Inter membawanya ditunjuk sebagai wakil kapten klub di belakang [[Javier Zanetti]]; karena itu, ia mendapat kehormatan untuk mengangkat [[Coppa Italia]] di 2005 ketika Zanetti absen karena keterlibatannya di [[Piala Konfederasi FIFA 2005|Piala Konfederasi]] bersama Argentina.
Córdo Pada 19 Februari 2008, Córdoba mengalami cedera ligamen anterior kirinya selama pertandingan babak 16 besar [[Liga Champions UEFA|Liga Champions]] melawan [[Liverpool F.C.|Liverpool]], sehingga harus absen sepanjang musim saat Inter memenangkan gelar liga untuk tahun ketiga berturut-turut. Pada tanggal 9 Juni 2008 ia memperbarui kontraknya hingga 30 Juni 2012 dengan Inter, memastikan bahwa ia akan menyelesaikan karirnya secara efektif bersama Inter.
Pada 5 Mei 2012, Córdoba mengumumkan bahwa dia akan meninggalkan Inter pada akhir musim. Sehari kemudian, Córdoba dimasukkan pada menit ke-84 dalam [[Derby della Madonnina]], membuat penampilan kompetitif terakhirnya dengan seragam Inter setelah 13 tahun di San Siro; selama pertandingan (pertandingan kandang terakhir klub pada musim 2011-12), para pemain Inter mengenakan kaus Córdoba #2 sambil melakukan pemanasan sebelum kick-off. Pada bulan Mei, ia melakukan perjalanan bersama 18 pemain Inter lainnya (kecuali Dellafiore) ke Indonesia untuk tur persahabatan, sebelum mengakhiri kariernya.
Secara total, ia memenangkan lima kejuaraan [[Serie A]], empat gelar [[Piala Italia]], tiga gelar [[Piala Super Italia]], satu [[Liga Champions UEFA]], dan satu Piala [[Dunia Antarklub FIFA]] bersama Inter.
== Pranala luar ==
|