Manajer Sementara: Perbedaan antara revisi

Manajer sementara (dalam bahasa Inggris disebut Interim Manager atau Caretaker Manager) dalam istilah asosiasi [[sepak bola]] adalah seseorang yang mengambil alih manajemen sementara tim sepak bola, biasanya situasi ini terjadi ketika manajer reguler diberhentikan atau pindah ke klub lain. Namun, manajer sementara juga dapat ditunjuk apabila manajer reguler berhalangan untuk hadir karena ditangguhkan, [[sakit]], atau terkena [[Covid-19|COVID-19]] atau tidak dapat menjalankan tugas seperti biasanya. Beberapa contoh manajer sementara adalah [[Jordi Roura]], [[Angelo Alessio]], [[German Burgos]] dan [[Rob Page]]. Manajer sementara biasanya ditunjuk dalam waktu singkat dan merupakan bagian klub yang sama, seperti asisten manajer, pelatih senior, atau pemain berpengalaman<ref>{{Cite news|last=Spiers|first=Tim|last2=Hay|first2=Phil|title='You feel you're on trial every single game' - the life of a caretaker manager|url=https://www.nytimes.com/athletic/4375303/2023/04/08/life-of-a-caretaker-manager/|newspaper=The New York Times|language=en-US|issn=0362-4331|access-date=2024-06-05}}</ref>.

[[Guus Hiddink]] merupakan manajer sementara [[Chelsea F.C.|Chelsea]] pada tahun 2009, memimpin timnya ke semifinal [[Liga Champions UEFA]], namun harus tersingkir dari [[FC Barcelona]] di dalam pertandingan dua leg. Dia menyelesaikan masa jabatannya bersama tim saat mereka memenangkan [[Piala FA]]. Klub dilaporkan senang memiliki Hiddink sebagai manajer meski hanya sementara<ref>{{Cite news|date=2015-12-18|title=Guus Hiddink: Chelsea appoint interim manager until end of season|url=https://www.bbc.com/sport/football/35130191|newspaper=BBC Sport|language=en-GB|access-date=2024-06-05}}</ref>.

[[Roberto Di Matteo]] memenangkan Liga Champions UEFA dan Piala FA sebagai manajer sementara Chelsea pada tahun 2012, yang membuatnya ditunjuk sebagai manajer permanen dengan kontrak dua tahun. Dia dipecat beberapa bulan setelah musim baru, digantikan oleh manajer sementara, Rafael Benítez, yang memimpin timnya meraih kemenangan di Liga Europa, serta membimbing tim ke finis ketiga di Liga Europa.<ref>{{Cite web|last=Church|first=Michael|date=04-01-2023|title=Chelsea’s Champions League-winning former boss Roberto Di Matteo takes job in Korea|url=https://www.independent.co.uk/sport/football/chelsea-champions-league-roberto-di-matteo-keisuke-honda-b2255752.html|website=Independent|access-date=2024-05-05}}</ref>

[[Lionel Scaloni]] ditunjuk sebagai manajer sementara tim nasional sepak bola Argentina pada tahun 2018, dan memenangkan [[Copa América 2021]], [[Finalissima 2022]], dan [[Piala Dunia 2022]].<ref>{{Cite news|last=Jolly|first=Richard|date=2022-12-19|title=Lionel Scaloni: The caretaker who became a World Cup winner and facilitator of Messi’s dreams|url=https://www.independent.co.uk/sport/football/world-cup/lionel-scaloni-argentina-manager-messi-b2247799.html|newspaper=The Independent|language=en|access-date=2024-06-05}}</ref>

Pada musim 2020-2021, [[Edin Terzić]] memenangi [[DFB-Pokal]] sebagai manajer sementara [[Borussia Dortmund]]. Kemudian dia dilantik sebagai manajer tetap Borussia Dortmund pada musim 2022-23.<ref>{{Cite web|last=Reuters|date=2022-05-23|title=Borussia Dortmund appoint Edin Terzic as head coach|url=https://www.dailymail.co.uk/sport/football/article-10846179/Borussia-Dortmund-appoint-Edin-Terzic-head-coach-following-surprise-departure-Marco-Rose.html|website=Mail Online|access-date=2024-06-05}}</ref>