Burung unta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aleirezkiette (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan kemungkinan perlu dirapikan pranala ke halaman disambiguasi
Baris 1:
{{Distinguish|Unta}}
{{Speciesbox
{{Taxobox
| name = Burung untaUnta
| fossil_range = {{fossilFossil range|Pleistocene15|present0}}{{small|Early [[PleistoceneMiocene]] hinggato sekarang[[Holocene|Present]]}}
| image = Struthio camelus - Etosha 2014 (3).jpg
| image_caption = [[South African ostrich|South African]] (''S. c. australis'') male (left) and females
| status = LC
| status_system = IUCN3.1
| status_ref = <ref name=IUCN"iucn status 19 November 2021">{{IUCNcite iucn |idauthor=22678068BirdLife International |date=2018 |title=''Struthio camelus'' |assessorsvolume=[[BirdLife International]]2018 |versionpage=2013e.2T45020636A132189458 |yeardoi=201210.2305/IUCN.UK.2018-2.RLTS.T45020636A132189458.en |accessdateaccess-date=2619 November 20132021}}</ref>
| status2 = CITES_A1
| image = Ostrich140.jpg
| status2_system = CITES
| image_width = 200px
| status2_ref = <ref name="CITESAppendices">{{Cite web|title=Appendices {{!}} CITES|url=https://cites.org/eng/app/appendices.php|access-date=14 January 2022|website=cites.org}}</ref>{{NoteTag|Only populations of Algeria, Burkina Faso, Cameroon, Central African Republic, Chad, Mali, Mauritania, Morocco, Niger, Nigeria, Senegal and Sudan. No other population is included in the CITES Appendices.}}
| regnum = [[Animalia]]
| phylumgenus = [[Chordata]]Struthio
| classisspecies = [[Aves]]camelus
| authority = [[Carl Linnaeus|Linnaeus]], [[10th edition of Systema Naturae|1758]]<ref name="SN"/>
| ordo = [[Struthioniformes]]
| subdivision_ranks = Subspecies
| familia = '''Struthionidae'''
| subdivision_ref = <ref name="SN"/>
| familia_authority = [[Nicholas Aylward Vigors|Vigors]], 1825
| subdivision =
| genus = '''''Struthio'''''
*''[[North African ostrich|S. c. camelus]]'' <small>[[Carl Linnaeus|Linnaeus]], [[10th edition of Systema Naturae|1758]]</small> North African ostrich
| species='''''S. camelus'''''
*''[[South African ostrich|S. c. australis]]'' <small>[[John Henry Gurney|Gurney]], 1868</small> South African ostrich
| binomial = ''Struthio camelus''
*''[[Masai ostrich|S. c. massaicus]]'' <small>[[Oscar Rudolph Neumann|Neumann]], 1898</small> Masai ostrich
| binomial_authority = [[Carl Linnaeus|Linnaeus]], [[1758]]<ref name="SN">{{cite web | url=http://www.taxonomy.nl/Main/Classification/51244.htm | title=Systema Naturae 2000 / Classification, Genus Struthio | accessdate=4 February 2009 | last=Brands | first=Sheila | date=14 August 2008 | work=Project: The Taxonomicon }}{{Pranala mati|date=Agustus 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
*†''[[Arabian ostrich|S. c. syriacus]]'' <small>[[Lionel Walter Rothschild, 2nd Baron Rothschild|Rothschild]], 1919</small> Arabian ostrich
| binomialrange_map = ''Struthio camelus'' distribution.svg
| range_map_caption = ''Struthio'' distribution map
{{aligned table|cols=2|style=text-align:left;margin:auto;
|{{Color box|#FFA360|border=darkgray}} ''S. c. camelus''|&nbsp;{{Color box|#FF7166|border=darkgray}} ''S. c. australis''
|{{Color box|#4FF55A|border=darkgray}} ''S. c. massaicus''|&nbsp;{{Color box|#FFFF3B|border=darkgray}} ''S. molybdophanes''
}}<!-- End of legend/key table for caption... -->
}}
'''Burung unta biasa''' ( '''''Struthio camelus '''''), atau sekadar '''burung unta''', adalah spesies [[burung tak terbang]] yang berasal dari wilayah luas tertentu di [[Afrika]]. Ini adalah salah satu dari dua spesies burung unta yang masih ada, satu-satunya anggota [[genus]] ''[[Struthio]]''yang masih hidup dalam ordo burung [[ratit]] . Yang lainnya adalah [[burung unta Somalia]] ( ''Struthio molybdophanes'' ), yang diakui sebagai spesies berbeda oleh [[BirdLife International]] pada tahun 2014 setelah sebelumnya dianggap sebagai [[subspesies]] burung unta yang khas.
 
Burung unta biasa termasuk dalam ordo [[Struthioniformes]]. [[Struthioniformes]] sebelumnya berisi semua [[ratit]], seperti [[kiwi]] , [[emu]], [[rhea]] , dan [[kasuari]] . Namun, analisis genetik terbaru menemukan bahwa kelompok tersebut tidak monofiletik, karena bersifat parafiletik dibandingkan dengan [[tinamu]] , sehingga burung unta kini diklasifikasikan sebagai satu-satunya anggota ordo tersebut.[[Studi filogenetik]] menunjukkan bahwa ini adalah kelompok saudara dari semua anggota [[Palaeognathae]] lainnya dan dengan demikian tinamous yang terbang adalah kelompok saudara dari [[moa]] yang telah punah . Penampilannya khas, dengan leher dan kaki yang panjang, dan dapat berlari dalam waktu lama dengan kecepatan 55 km/jam (34 mph) dengan semburan pendek hingga sekitar 70 km /h (40 mph), [[kelajuan]] darat tercepat dari semua burung. Burung unta biasa adalah spesies burung terbesar yang masih hidup dan [[dinosaurus]] terbesar yang masih hidup . Ia menghasilkan [[telur]] terbesar dari semua burung yang masih hidup (burung gajah raksasa yang telah punah ( ''Aepyornis maximus'' ) di Madagaskar dan moa raksasa pulau selatan ( ''Dinornis Robustus'' ) di [[Selandia Baru]] menghasilkan telur yang lebih besar). Burung unta adalah burung paling berbahaya di muka bumi, dengan rata-rata dua hingga tiga kematian tercatat setiap tahunnya di [[Afrika Selatan]].
'''Burung unta''' merupakan [[burung]] terbesar yang masih hidup. Dengan ketinggian hingga 2,5 [[meter]] (8 kaki), ia cukup besar seukuran orang dewasa berbadan kecil menunggang mereka dan telah digunakan di sebagian [[Afrika Utara]] dan [[Jazirah Arab|Arab]] sebagai hewan tunggangan perlombaan. Burung ini tidak dapat terbang dan termasuk dalam kumpulan primitif yang kurang dikenal, yaitu ''ratit'' ''([[Palaeognaths]]''). Nama ilmiahnya ''Struthio camelus''.
 
Makanan burung unta umumnya terdiri dari tumbuhan, meskipun ia juga memakan [[invertebrata ]] dan [[reptil]] kecil. Ia hidup dalam kelompok nomaden yang terdiri dari 5 hingga 50 burung. Saat terancam, burung unta akan bersembunyi dengan berbaring di tanah atau melarikan diri. Jika terpojok, ia bisa menyerang dengan tendangan kakinya yang kuat. Pola kawin berbeda-beda menurut wilayah geografis, tetapi pe[[jantan]] teritorial memperebutkan [[harem]] yang terdiri dari dua hingga tujuh [[betina]].
Burung unta berasal dari [[sabana]] dan bagian [[gurun]] Afrika di utara dan selatan zona [[hutan khatulistiwa]]. [[Spesies]] yang terdapat di [[Timur Tengah]], yakni ''S. c. syriacus'', telah lenyap.
 
Burung unta biasa dibudidayakan di berbagai tempatseluruh didunia, duniaterutama untuk diambil bulunya, sebagaiyang hiasan.bersifat dekoratif dan juga digunakan sebagai [[Kulitkemoceng]]nya dipakai. untukKulitnya menghasilkandigunakan [[kulituntuk (produk hewan)|bahan tekstil]]kulit dan dagingnya dijualdipasarkan secara komersial.<ref, dengan sifat rampingnya yang menjadi ciri name="Davies"pemasaran />umum
== Keterangan ==
Burung unta biasa adalah burung terbesar dan terberat yang masih hidup. Pejantan memiliki tinggi 2,1 hingga 2,75 m (6 kaki 11 inci hingga 9 kaki 0 inci) dan berat 100 hingga 130 kilogram (220–290 pon), sedangkan betina berukuran sekitar 1,75 hingga 1,9 m (5 kaki 9 inci hingga 6 kaki 3 inci) tinggi dan berat 90 hingga 120 kilogram (200–260 lb). Meskipun burung unta agung (dalam subspesies yang dicalonkan) dapat memiliki berat hingga 156,8 kg (346 lb), beberapa spesimen di Afrika Selatan hanya dapat memiliki berat antara 59,5 hingga 81,3 kilogram (131–179 lb). Anak burung unta baru berwarna coklat kekuningan , dengan bintik-bintik coklat tua. Setelah tiga bulan, mereka mulai mendapatkan bulu remaja, yang terus digantikan oleh bulu dewasa pada tahun kedua. Pada usia empat atau lima bulan, ukuran mereka sudah sekitar setengah dari ukuran burung dewasa, dan setelah satu tahun mereka mencapai tinggi badan dewasa, namun baru pada usia 18 bulan mereka akan seberat induknya.
 
Bulu jantan dewasa sebagian besar berwarna hitam, dengan [[bulu primer]] berwarna putih dan ekor berwarna putih. Namun, ekor salah satu [[subspesies]]nya adalah [[bungalan]]. Betina dan jantan muda berwarna coklat keabu-abuan dan putih. Kepala dan leher burung unta jantan dan betina hampir gundul, dengan lapisan [[bulu bawah ]] yang tipis. Kulit leher dan paha betina berwarna abu-abu merah muda, sedangkan jantan berwarna abu-abu atau merah muda tergantung subspesiesnya.
Menurut kepercayaan rakyat, burung unta terkenal karena menyembunyikan kepala mereka di dalam tanah saat berhadapan dengan bahaya. Perilaku ini tidak pernah dicatat atau dilihat, walaupun burung unta diketahui merendahkan kepala dan leher mereka ke tanah untuk melindungkan diri bila [[predator]] mendekat. Apabila terancam, burung unta mampu membuat predatornya luka parah dengan tendangan dari kaki mereka yang kuat itu.
 
[[Leher]] dan [[kaki]]nya yang panjang menjaga kepala mereka hingga 2,8 m (9 kaki 2 inci) di atas tanah, dan mata mereka dikatakan sebagai yang terbesar dari semua [[vertebrata]] darat – dengan diameter 50 mm (2 inci) – membantu mereka untuk melihat predator dari jarak jauh. Mata terlindung dari sinar matahari dari atas. Namun, kepala dan [[paruh]]nya relatif kecil untuk ukuran burung yang besar, dengan paruh berukuran 12 hingga 14,3 cm ( 4+3 ⁄ 4 sampai 5+3 ⁄ 4 inci)
Anggota lain kelompok ''Palaeognaths'' termasuk [[Rhea|burung rhea]], [[emu]], [[kasuari]] serta burung terbesar yang diketahui tetapi sekarang lenyap, [[Aepyornis]].
 
[[Warna]] kulit mereka bervariasi tergantung pada subspesiesnya, beberapa memiliki kulit abu-abu terang atau gelap dan yang lainnya memiliki kulit merah muda atau bahkan kemerahan. Kaki burung unta biasa yang kuat tidak berbulu dan memperlihatkan kulit telanjang, dengan [[tarsus]] (bagian kaki paling bawah yang tegak) ditutupi sisik: merah pada jantan, hitam pada betina. Tarsus burung unta biasa adalah yang terbesar dari semua burung yang masih hidup, berukuran 39 hingga 53 cm ( 15+1 ⁄ 2 hingga 21 inci) panjangnya. Burung itu [[didaktil]] , hanya memiliki dua jari di setiap kakinya (kebanyakan burung memiliki empat jari), dengan [[kuku]] di jari kaki bagian dalam yang lebih besar menyerupai kuku . Jari kaki bagian luar tidak memiliki paku. Berkurangnya jumlah jari kaki merupakan [[adaptasi]] yang tampaknya membantu dalam berlari, berguna untuk menjauh dari [[pemangsa]]. Burung unta biasa dapat berlari dengan [[kecepatan]] lebih dari 70 km/jam (40 mph) dan dapat menempuh jarak 3 hingga 5 m (10 hingga 15 kaki) dalam satu langkah. [[Sayap]]nya mencapai rentang sekitardua meter ( 6+1 ⁄ 2 kaki), dan ukuran tali sayap 90 cm (35 inci) kira-kira sama dengan ukuran burung terbang terbesar.
== Ciri-ciri ==
Burung unta adalah hewan ber[[darah]] panas, mempunyai sayap dan tubuh yang diselubungi [[bulu]]. Bulu mereka tidak berfungsi sebagai ''kerajang'' udara, tetapi pernah populer sebagai hiasan topi wanita dan sebagainya. [[Paruh]]nya tidak bergigi dan lancip.
 
Bulu-bulu tersebut tidak memiliki pengait kecil yang mengunci bulu luar halus burung terbang, sehingga lembut dan halus serta berfungsi sebagai insulasi. Burung unta biasa dapat mentolerir berbagai suhu. Di sebagian besar habitatnya, suhu bervariasi hingga 40 °C (70 °F) antara siang dan malam. Pengendalian suhu mereka sebagian bergantung pada [[termoregulasi]] perilaku. Misalnya, mereka menggunakan sayapnya untuk menutupi kulit telanjang di kaki bagian atas dan panggul untuk menghemat panas, atau membiarkan area tersebut terbuka untuk melepaskan panas. Sayap juga berfungsi sebagai stabilisator untuk memberikan kemampuan manuver yang lebih baik saat berlari. Pengujian telah menunjukkan bahwa sayap terlibat aktif dalam pengereman cepat, belokan, dan manuver zigzag. Mereka memiliki 50–60 bulu ekor, dan sayap mereka memiliki 16 [[bulu primer, ]] empat bulu [[alular]], dan 20–23 bulu sekunder.
Burung ini dicirikan dengan leher dan kaki yang panjang, dan dapat berlari hingga kecepatan 70&nbsp;km per jam<ref name="Davies">{{Cite encyclopedia |last=Davies |first=S.J.J.F.|editor=Hutchins, Michael |encyclopedia=Grzimek's Animal Life Encyclopedia |title= Birds I Tinamous and Ratites to Hoatzins |edition=2 |year=2003 |publisher=Gale Group |volume=8 |location=Farmington Hills, MI|isbn=0-7876-5784-0 |pages=99–101}}</ref> dan merupakan yang tercepat di antara burung lainnya.<ref name=Doherty>{{cite journal |last1=Doherty|first1=James G. |date=March 1974 |journal=Natural History|publisher=The American Museum of Natural History }}</ref>
 
[[Tulang dada]] burung unta biasa rata, tidak memiliki lunas tempat melekatnya otot sayap pada burung terbang. Paruhnya rata dan lebar, dengan ujung membulat . Seperti semua [[ratit]], burung unta tidak memiliki [[tembolok]] , dan juga tidak memiliki [[kantong empedu]] dan [[sekum]] berukuran 71 cm (28 inci). Tidak seperti semua burung hidup lainnya, burung unta biasa mengeluarkan [[urine|kencing]] secara terpisah dari [[feses|kotoran]]nya. Semua burung lainnya menyimpan kencing dan kotoran yang tergabung dalam [[koprodeum]] , namun burung unta menyimpan fesesnya di [[rektum]] terminal. Mereka juga memiliki [[tulang kemaluan]] unik yang menyatu untuk menahan [[usus]]nya. Tidak seperti kebanyakan burung, burung jantan mempunyai [[organ sanggama]] yang dapat ditarik dan panjangnya 20 cm (8 inci).[[Lelangit]] mulut berbeda dari ratit lainnya karena tulang [[sfenoid]] dan [[palatal ]] tidak terhubung.
== Sebaran dab habitat ==
Burung unta biasa dulunya menghuni Afrika di utara dan selatan Sahara , Afrika Timur, Afrika di selatan sabuk hutan hujan, dan sebagian besar Asia Kecil . Saat ini burung unta biasa lebih menyukai lahan terbuka dan berasal dari sabana dan Sahel Afrika, di utara dan selatan zona hutan khatulistiwa. Di Afrika barat daya mereka mendiami semi-gurun atau gurun sejati. Burung unta biasa yang dibudidayakan di Australia telah membentuk populasi liar . Burung unta Arab di Timur Dekat dan Timur Tengah diburu hingga punah pada pertengahan abad ke-20. Upaya untuk memperkenalkan kembali burung unta ke Israel telah gagal. Burung unta biasa kadang-kadang terlihat menghuni pulau-pulau di Kepulauan Dahlak , di Laut Merah dekat Eritrea.
== Perilaku ekologi ==
Burung unta biasa biasanya menghabiskan bulan-bulan musim dingin berpasangan atau sendirian. Hanya 16 persen penampakan burung unta yang umum terjadi lebih dari dua burung. Selama musim kawin dan terkadang selama periode tanpa hujan ekstrem, burung unta hidup dalam kelompok nomaden yang terdiri dari lima hingga 100 burung (dipimpin oleh seekor ayam betina) yang sering bepergian bersama dengan hewan penggembala lainnya , seperti zebra atau antelop . Burung unta bersifat diurnal , tetapi mungkin aktif pada malam yang diterangi cahaya bulan. Mereka paling aktif di pagi dan sore hari. Wilayah burung unta jantan umumnya antara dua hingga dua puluh kilometer persegi ( 3 ⁄ 4 dan 7+3 ⁄ 4 mil persegi.
 
Burung unta terkenal dengan bersarang secara sosial, di mana beberapa ekor burung betina akan bertelur dalam satu sarang, untuk dierami oleh betina pada waktu siang dan jantan pada waktu malam. [[Telur burung unta]] adalah telur terbesar dari semua burung yang masih hidup.
 
== Pemanfaatan burung unta ==