Bunyi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Mengembalikan suntingan oleh Acourete Acoustics (bicara) ke revisi terakhir oleh Ariandi Lie
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
k menambahkan penjelasan pada bagian penjelasan bunyi dan akustika
Baris 3:
 
Gelombang akustik yang mampu mengaktifkan persepsi pada pendengaran manusia adalah gelombang yang memiliki [[frekuensi]] antara 20 [[Hertz|Hz]] dan 20 [[Kilohertz|kHz]], yang termasuk dalam rentang [[frekuensi audio]]. Di udara [[Tekanan atmosfer|bertekanan atmosfer]] normal, frekuensi tersebut mewakili gelombang bunyi dengan [[panjang gelombang]] 17 [[meter]] hingga 1,7 [[sentimeter]]. Gelombang bunyi berfrekuensi di atas 20 [[Kilohertz|kHz]] disebut [[ultrabunyi]], sementara gelombang bunyi di bawah 20 Hz disebut [[infrabunyi]]. Keduanya jenis tersebut tidak dapat terdengar oleh manusia. Berbagai jenis spesies hewan yang berbeda memiliki [[rentang pendengaran]] yang bervariasi.
 
Pendengaran manusia ([https://acourete.com/hubungan-indera-manusia-dengan-ilmu-akustik/ telinga]) adalah salah satu indra yang berhubungan dengan komunikasi atau suara. Telinga berfungsi sebagai fonoreseptor yang mampu merespon suara pada kisaran antara 0 – 140 dB. Frekuensi yang dapat direspon oleh telinga manusia 20 – 20.000 Hz, dan sangat sensitif pada frekuensi antara 1000 sampai 4000 Hz.
 
== Akustika ==
Baris 9 ⟶ 11:
 
Aplikasi akustika ditemukan di hampir semua aspek masyarakat modern, subdisiplin termasuk aeroakustika, [[pemrosesan sinyal audio]], akustika arsitektur, bioakustika, elektroakustika, kebisingan lingkungan, akustika musik, pengontrol kebisingan, psikokustika, [[percakapan]], [[ultrasonografi]], akustika bawah air, dan [[getaran]].<ref>{{Cite web|url=http://www.aip.org/pacs/pacs2010/individuals/pacs2010_regular_edition/reg_acoustics_appendix.htm|title=PACS 2010 Regular Edition—Acoustics Appendix|date=2013-05-14|website=web.archive.org|access-date=2020-06-04|archive-date=2013-05-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20130514111126/http://www.aip.org/pacs/pacs2010/individuals/pacs2010_regular_edition/reg_acoustics_appendix.htm|dead-url=unfit}}</ref>
 
Seluruh [https://acourete.com/hubungan-indera-manusia-dengan-ilmu-akustik/ indera manusia] memiliki hubungan yang kompleks dengan ilmu akustik. Ilmu akustik mempelajari berbagai aspek tentang suara, termasuk bagaimana suara diproduksi, merambat, didengar, dan diproses oleh manusia. Setiap indera manusia berkontribusi dalam pengalaman mendengar dan memahami suara, sehingga memahami hubungan antara indera manusia dan ilmu akustik sangatlah penting.
 
== Definisi ==