Izz al-Dawla: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Tokoh dari Ahvaz menggunakan HotCat
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 41:
 
=== Perang saudara dan kematian ===
Rukn al-Dawla meninggal pada tahun 976, membuat kerajaan Buwaihi berada dalam kekacauan. Izz al-Dawla menolak mengakui suksesi 'Adud al-Dawla ke posisi amir senior. Dia mengambil gelar baru untuk dirinya sendiri, dan menikahi salah satu putri khalifah, yang menandakan persetujuan khalifah terhadap kebijakannya. 'Adud al-Dawla kemudian bersiap untuk menyerang Irak. Meski telah mempersiapkan pasukan dan sekutunya, Izz al-Dawla dikalahkan di [[Provinsi Khuzestan|Khuzestan]] pada tahun 977 dan terpaksa mundur ke [[Wasith, Irak|Wasith]]. Di sana dia membentuk pasukan baru, tetapi kedua sepupunya kemudian mengadakan negosiasi. Setelah sekian lama, Izz al-Dawla diberikan kebebasan masuk ke [[Suriah]], dengan imbalan janji untuk tidak bersekutu dengan Hamdaniyah. Ketika dia melanggar perjanjian itu, permusuhan kembali terjadi. Baik Izz al-Dawla maupun HamdanidHamdaniyah dikalahkan di [[Samarra]] pada musim semi tahun 978, dan Buyid ditangkap. Dia dihukum mati segera setelah itu dengan persetujuan 'Adud al-Dawla.<ref>Kennedy (2004), pp. 272, 230</ref>
 
== Referensi ==