Candi Cangkuang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Mssetiadi (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
 
==Sejarah==
Candi ini pertama kali ditemukan pada tahun [[1966]] oleh tim peneliti Harsoyo dengandan [[Uka Candrasasmita]] berdasarkan laporan Vorderman (terbit tahun [[1893]]) mengenai adanya sebuah arca yang rusak danserta makam leluhur [[Arif Muhammad]] di Leles. Selain menemukan reruntuhan candi, terdapat pula serpihan pisau serta batu-batu besar yang diperkirakan merupakan peninggalan jaman megalitikum. Penelitian selanjutnya (tahun [[1967]] dan [[1968]]) berhasil menggali bangunan makam.
 
Walaupun hampir bisa dipastikan bahwa candi ini merupakan peninggalan agama [[Hindu]] (kira-kira [[abad ke-8]] M, satu jaman dengan candi-candi di [[situs Batujaya]] dan [[situs Cibuaya|Cibuaya]]?), yang mengherankan adalah adanya pemakaman Islam di sampingnya.
 
==GéografiGeografi==
Candi Cangkuang terdapat di sebuah pulau kecil yang bentuknya memanjang dari barat ke timur yangdengan luasnyaluas 16,5 ha. pulauPulau kecil ini terdapat di tengah danau Cangkuang pada koordinat 106°54'36,79" Bujur Timur dan 7°06'09" Lintang Selatan. Selain pulau yang memiliki candi, di danau ini terdapat pula dua pulau lainnya dengan ukuran yang lebih kecil.
 
Lokasi danau Cangkuang ini topografinya terdapat pada satu lembah yang subur kira-kira 600-an m l.b.l. yang dikelilingi pegunungan: [[Gunung Haruman]] (1.218 m l.b.l.) di sebelah timur - utara, Pasir Kadaleman (681 m l.b.l.) di tenggara, Pasir Gadung (1.841 m l.b.l.) di sebelah selatan, [[Gunung Guntur]] (2.849 m l.b.l.) di sebelah barat-selatan, Gunung Malang (1.329 m l.b.l.) di sebelah barat, Gunung Mandalawangi di sebelah selatan-utara, serta Gunung KalédongKaledong (1.249 m l.b.l.) di sebelah timur.
 
==Bangunan Candi==