Pelayaran Cheng Ho ke Samudra Barat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Patria lupa (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Patria lupa (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 259:
[[File:Room 95-6753.JPG|thumb|Barang [[porselen]] , mirip dengan termos porselen era Yongle ini, sering disajikan sebagai barang dagangan selama ekspedisi ([[Museum Britania]])]]
 
Komoditas yang dibawa oleh armada kapal meliputi tiga kategori utama: hadiah untuk diberikan kepada penguasa, barang untuk pertukaran barang atau pembayaran barang dengan harga tetap dengan tarif rendah (misalnya emas, perak, koin tembaga, dan uang kertas), dan barang yang dimonopoli Tiongkok (misalnya ''musk'', keramik, dan sutra).<ref name=r87a-com/> Dikatakan bahwa terkadang ada begitu banyak barang Tiongkok yang dibongkar ke pelabuhan India sehingga perlu berbulan-bulan untuk menentukan harga semuanya.<ref name=br98-616>{{Harvp|Brook|1998|loc=616}}.</ref><ref name=ra87-158/> Pada gilirannya, Cheng Ho kembali ke Tiongkok dengan berbagai jenis barang upeti, seperti [[perak]], rempah-rempah, [[cendana|kayu cendana]], batu mulia, [[gading]], [[kayu hitam]], [[kamper]], [[timah]], kulit rusa, [[karang]], bulu burung [[cekakak]], kulit kura-kura, [[getah]] dan [[resin]], cula badak, kayu sapan dan ''[[safflower]]'' (untuk pewarna dan obat-obatan), kain katun India, dan [[ambergris]] (untuk parfum).<ref name=fin8-337/> Kapal-kapal itu bahkan membawa kembali binatang-binatang eksotis, seperti burung unta, gajah, dan jerapah.<ref name=fin8-337/> Impor dari pelayaran tersebut menyediakan sejumlah besar barang ekonomi yang memicu [[Industri Tiongkok|industri Tiongkok sendiri]].<ref name= ra87-158>{{Harvp|Ray|1987b|loc=158}}.</ref> Misalnya, ada begitu banyak [[biru kobalt|kobalt oksida]] dari Persia sehingga industri [[porselen]] di [[Jingdezhen]] memiliki persediaan berlimpah selama beberapa dekade setelah pelayaran.<ref name=fin8-337/> Armada juga kembali dengan lada hitam dalam jumlah besar sehingga kemewahan yang dulu mahal menjadi komoditas umum di masyarakat Tiongkok.<ref name=fin8-337/><ref>{{Harvp|Sen|2016|loc=623}}.</ref> Sementara itu, ekspor skala besar selama pelayaran mendorong berkembangnya industri Tiongkok dan membuka pasar luar negeri mereka.<ref>{{Harvp|Chen|2019|loc=21}}.</ref>
 
Pelayaran khazanah mengembangkan ekonomi Ming<ref>T'ien (1981). Dikutip dalam {{Harvp|Finlay|2008|loc=337}}.</ref> dan merangsang perdagangan maritim yang menguntungkan.<ref>{{Harvp|Mills|1970|loc=3–4}}.</ref><ref>{{Harvp|Sen|2016|loc=621}}.</ref> Ekspedisi berkembang menjadi perusahaan perdagangan maritim, Tiongkok mulai berdagang dan memasok komoditas yang bukan berasal dari Tiongkok.<ref name= r87a-com/> Hal ini menyoroti karakter komersial dari pelayaran, di sana Tiongkok memperluas keuntungan yang sudah besar dari perdagangan mereka.<ref name=r87a-com>{{Harvp|Ray|1987a|loc=81–85}} .</ref> Dampak ekspedisi pada perdagangan ada di berbagai tingkatan: ia membentuk kontrol kekaisaran atas jaringan komersial swasta lokal, memperluas hubungan upeti dan dengan demikian membawa perdagangan di bawah pengawasan negara, transaksi yang diawasi pengadilan di pelabuhan asing dan dengan demikian menghasilkan pendapatan yang substansial bagi kedua belah pihak, dan peningkatan produksi dan sirkulasi komoditas di seluruh wilayah.<ref name=se16-624-6>{{Harvp|Sen|2016|loc=624–626}}.</ref> Pelayaran tersebut menyebabkan kejutan pasokan yang tiba-tiba di pasar Eurasia, di mana eksploitasi maritim Tiongkok di Asia menyebabkan gangguan impor ke Eropa dengan lonjakan harga yang tiba-tiba pada awal abad ke-15.<ref>{{Harvp|O 'Rourke|Williamson|2009|loc=661–663}}.</ref>