|
== Kontroversi ==
==== Pencalonan sebagaiwakil Wakil Presiden =presiden=== ▼
Pencalonan Gibran sebagai wakil presiden dianggap kontroversial karena usianya yang masih muda yaitu 36 tahun. KarenaSebagaimana Mahkamah Konstitusi di bawah kepemimpinan [[Anwar Usman ]] telah memutuskan bahwa ia dapat mencalonkan diri sebagai wakil presiden melalui pengecualian bagi para pemimpin daerah terpilih,<ref name=":0" /> kelayakanKelayakan Gibran untuk pencalonan telah berulang kali ditentang. KPU terbukti melakukan pelanggaran etik seputar pendaftaran cawapres Gibran karena mengizinkan Gibran mendaftarkan pencalonannya sebelum komisi menyesuaikan batas minimal usia calon dalam aturan internalnya.<ref>{{Cite web |last=Suhenda |first=Dio |last2=Janti |first2=Nur |title=KPU found guilty of ethics breach in handling of Gibran VP bid - Politics |url=https://www.thejakartapost.com/indonesia/2024/02/05/kpu-found-guilty-of-ethics-breach-in-handling-of-gibran-vp-bid.html |access-date=2024-02-24 |website=The Jakarta Post |language=en |archive-date=2024-02-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240205161437/https://www.thejakartapost.com/indonesia/2024/02/05/kpu-found-guilty-of-ethics-breach-in-handling-of-gibran-vp-bid.html |dead-url=no }}</ref> Gugatan diajukan oleh Kelompok Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) dan Gerakan Advokat Indonesia (Perekat Nusantara) terhadap Joko Widodo, Gibran Rakabuming, Anwar Usman dan Ibu Negara [[Iriana]] dengan tuduhan nepotisme dan dinasti politik di pihak tergugat, namun gugatan tersebut diberhentikan oleh Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta sehari sebelum pemilu. <ref name=Dynasty/><ref>{{Cite web |last=Bhwana |first=Petir Garda |date=2024-02-15 |title=Court Dismisses Lawsuit against Jokowi over Political Dynasty, Nepotism |url=https://en.tempo.co/read/1833785/court-dismisses-lawsuit-against-jokowi-over-political-dynasty-nepotism |access-date=2024-02-24 |website=Tempo |language=en |archive-date=2024-02-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240215144822/https://en.tempo.co/read/1833785/court-dismisses-lawsuit-against-jokowi-over-political-dynasty-nepotism |dead-url=no }}</ref> Karena keputusan tersebut dan kurangnya pengalaman politik Gibran, ia disebut sebagai "[[nepo baby]]" oleh [[Al Jazeera |''Al Jazeera'']].<ref>{{Cite web|last=Llewellyn|first=Aisyah|title=Indonesian leader’s son brushes off ‘nepo baby’ tag in feted debate showing|url=https://www.aljazeera.com/news/2023/12/23/indonesian-leaders-son-brushes-off-nepo-baby-tag-in-solid-debate-showing|website=Al Jazeera|language=en|access-date=2024-05-01}}</ref> ▼=== Isu politik dinasti ===
Ketika Gibran mendaftarkan diri sebagai bakal calon walikota Surakarta dari [[PDI-P]] untuk pemilihan Wali Kota Surakarta periode 2020–2025, ia segera mendapat kritik dari pengamat tentang tuduhan praktik [[politik dinasti]] dalam keluarga Joko Widodo yang pada saat itu masih menjabat sebagai Presiden.<ref>{{Cite web |url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20191205140623-4-120598/gibran-bobby-ikut-pilkada-jokowi-mau-bangun-dinasti-politik |title=Salinan arsip |access-date=2020-02-05 |archive-date=2023-05-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230528030605/https://www.cnbcindonesia.com/news/20191205140623-4-120598/gibran-bobby-ikut-pilkada-jokowi-mau-bangun-dinasti-politik |dead-url=no }}</ref> Sementara, Gibran sendiri pernah menolak keberadaan dinasti politik di Indonesia.<ref>{{Cite web |url=https://kumparan.com/kumparannews/gibran-kasihan-rakyat-kalau-ada-dinasti-politik |title=Salinan arsip |access-date=2020-02-05 |archive-date=2023-05-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230528025129/https://kumparan.com/kumparannews/gibran-kasihan-rakyat-kalau-ada-dinasti-politik |dead-url=no }}</ref> Selain itu, sejak awal terdapat peraturan pemilu yang menghambat pencalonan Gibran sebagai kepala daerah.<ref>{{Cite web |url=https://republika.co.id/berita/q2ymdk354/pencalonan-gibran-di-pilkada-solo-bisa-terhambat-aturan-ini |title=Salinan arsip |access-date=2020-02-05 |archive-date=2022-03-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220319050512/https://www.republika.co.id/berita/q2ymdk354/pencalonan-gibran-di-pilkada-solo-bisa-terhambat-aturan-ini |dead-url=no }}</ref> Isu mengenai politik dinasti dan nepotisme yang dilakukan oleh keluarga [[Joko Widodo]] semakin dibahas oleh publik tatkala Gibran ditetapkan sebagai cawapres mendampingi [[Prabowo Subianto|Prabowo]] pada Oktober 2023.<ref name=Dynasty>{{Cite web |last=Bhwana |first=Petir Garda |date=2024-02-15 |title=Court Dismisses Lawsuit against Jokowi over Political Dynasty, Nepotism |url=https://en.tempo.co/read/1833785/court-dismisses-lawsuit-against-jokowi-over-political-dynasty-nepotism |access-date=2024-02-24 |website=Tempo |language=en |archive-date=2024-02-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240215144822/https://en.tempo.co/read/1833785/court-dismisses-lawsuit-against-jokowi-over-political-dynasty-nepotism |dead-url=no }}</ref>
<ref>{{Cite web|last=antaranews.com|date=2023-11-14|title=Pengamat UI:Prabowo-Gibran kokoh di tengah kontroversi politik dinasti|url=https://www.antaranews.com/berita/3821985/pengamat-uiprabowo-gibran-kokoh-di-tengah-kontroversi-politik-dinasti|website=Antara News|language=id|access-date=2023-12-20|archive-date=2023-12-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20231220090525/https://www.antaranews.com/berita/3821985/pengamat-uiprabowo-gibran-kokoh-di-tengah-kontroversi-politik-dinasti|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite web|last=Febriyan|title=Respons Tudingan Politik Dinasti, Gibran Rakabuming: Biar Warga yang Menilai|url=https://pemilu.tempo.co/read/1787034/respons-tudingan-politik-dinasti-gibran-rakabuming-biar-warga-yang-menilai|website=Tempo|language=en|access-date=2023-12-20|archive-date=2023-12-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20231220090525/https://pemilu.tempo.co/read/1787034/respons-tudingan-politik-dinasti-gibran-rakabuming-biar-warga-yang-menilai|dead-url=no}}</ref> Meskipun begitu, beberapa pengamat menegaskan bahwa hal tersebut tidak dapat disebut sebagai politik dinasti karena keputusan akhir tetap berada di tangan rakyat.<ref>{{Cite web|last=Susilo|first=Nina|date=2023-10-26|title=Menyeret MK di Balik Politik Dinasti|url=https://www.kompas.id/baca/polhuk/2023/10/26/menyeret-mk-di-balik-politik-dinasti-jokowi|website=kompas.id|language=id|access-date=2023-12-20|archive-date=2023-12-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20231220090224/https://www.kompas.id/baca/polhuk/2023/10/26/menyeret-mk-di-balik-politik-dinasti-jokowi|dead-url=no}}</ref> Jokowi sendiri dalam sebuah wawancara menyatakan bahwa hasil dari pemilihan umum tersebut "yang menentukan [hasilnya adalah] rakyat, bukan elit, [dan] bukan partai."<ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Jokowi soal Gibran Politik Dinasti: Yang Coblos Rakyat, Bukan Elite|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20231017104645-32-1012188/jokowi-soal-gibran-politik-dinasti-yang-coblos-rakyat-bukan-elite|website=nasional|language=id-ID|access-date=2023-12-20|archive-date=2023-12-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20231220090222/https://www.cnnindonesia.com/nasional/20231017104645-32-1012188/jokowi-soal-gibran-politik-dinasti-yang-coblos-rakyat-bukan-elite|dead-url=no}}</ref>
▲==== Pencalonan sebagai Wakil Presiden ====
▲Pencalonan Gibran sebagai wakil presiden dianggap kontroversial karena usianya yang masih muda yaitu 36 tahun. Karena Mahkamah Konstitusi di bawah kepemimpinan [[Anwar Usman]] telah memutuskan bahwa ia dapat mencalonkan diri sebagai wakil presiden melalui pengecualian bagi para pemimpin daerah terpilih,<ref name=":0" /> kelayakan Gibran untuk pencalonan telah berulang kali ditentang. KPU terbukti melakukan pelanggaran etik seputar pendaftaran cawapres Gibran karena mengizinkan Gibran mendaftarkan pencalonannya sebelum komisi menyesuaikan batas minimal usia calon dalam aturan internalnya.<ref>{{Cite web |last=Suhenda |first=Dio |last2=Janti |first2=Nur |title=KPU found guilty of ethics breach in handling of Gibran VP bid - Politics |url=https://www.thejakartapost.com/indonesia/2024/02/05/kpu-found-guilty-of-ethics-breach-in-handling-of-gibran-vp-bid.html |access-date=2024-02-24 |website=The Jakarta Post |language=en |archive-date=2024-02-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240205161437/https://www.thejakartapost.com/indonesia/2024/02/05/kpu-found-guilty-of-ethics-breach-in-handling-of-gibran-vp-bid.html |dead-url=no }}</ref> Gugatan diajukan oleh Kelompok Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) dan Gerakan Advokat Indonesia (Perekat Nusantara) terhadap Joko Widodo, Gibran Rakabuming, Anwar Usman dan Ibu Negara [[Iriana]] dengan tuduhan nepotisme dan dinasti politik, namun gugatan tersebut diberhentikan oleh Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta sehari sebelum pemilu.<ref name=Dynasty/><ref>{{Cite web |last=Bhwana |first=Petir Garda |date=2024-02-15 |title=Court Dismisses Lawsuit against Jokowi over Political Dynasty, Nepotism |url=https://en.tempo.co/read/1833785/court-dismisses-lawsuit-against-jokowi-over-political-dynasty-nepotism |access-date=2024-02-24 |website=Tempo |language=en |archive-date=2024-02-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240215144822/https://en.tempo.co/read/1833785/court-dismisses-lawsuit-against-jokowi-over-political-dynasty-nepotism |dead-url=no }}</ref> Karena keputusan tersebut dan kurangnya pengalaman politik Gibran, ia disebut sebagai "[[nepo baby]]" oleh [[Al Jazeera|''Al Jazeera'']].<ref>{{Cite web|last=Llewellyn|first=Aisyah|title=Indonesian leader’s son brushes off ‘nepo baby’ tag in feted debate showing|url=https://www.aljazeera.com/news/2023/12/23/indonesian-leaders-son-brushes-off-nepo-baby-tag-in-solid-debate-showing|website=Al Jazeera|language=en|access-date=2024-05-01}}</ref>
=== Kesalahan asam sulfat ===
Dalam salah satu kegiatan kampanyenya pada 3 Desember 2023, Gibran salah menyampaikan bahwa salah satu solusi [[hambatan pertumbuhan|stunting]] bagi ibu hamil adalah dengan mengonsumsi [[asam sulfat]], yang mana ia seharusnya menyebut [[asam folat]]. Keesokan harinya, Gibran meminta maaf dan kemudian mengoreksi dirinya sendiri.<ref>{{Cite web |last=Liputan6.com |date=2023-12-04 |title=Viral Sebut Ibu Hamil Butuh Asam Sulfat, Gibran: Maaf, Mohon Dikoreksi |url=https://www.liputan6.com/pemilu/read/5472347/viral-sebut-ibu-hamil-butuh-asam-sulfat-gibran-maaf-mohon-dikoreksi |access-date=2024-02-24 |website=liputan6.com |language=id |archive-date=2024-02-24 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240224151855/https://www.liputan6.com/pemilu/read/5472347/viral-sebut-ibu-hamil-butuh-asam-sulfat-gibran-maaf-mohon-dikoreksi |dead-url=no }}</ref> Atas pernyataannya tersebut, ia diejek oleh pendukung rivalnya bahkan [[Anies Baswedan]] yang terang-terangan menyindirnya dengan mengatakan bahwa ibu hamil hanya bisa mendapatkannya dari makanan nabati dan bukan dari bengkel.<ref>{{Cite web |title=Gibran Rakabuming Jadi Bahan Olok-olokan Netizen, Salah Sebut Ibu Hamil Butuh Asam Sulfat |url=https://health.tribunnews.com/2023/12/06/gibran-rakabuming-jadi-bahan-olok-olokan-netizen-salah-sebut-ibu-hamil-butuh-asam-sulfat |access-date=2024-02-24 |website=TribunHealth.com |language=id-ID |archive-date=2024-02-24 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240224151903/https://health.tribunnews.com/2023/12/06/gibran-rakabuming-jadi-bahan-olok-olokan-netizen-salah-sebut-ibu-hamil-butuh-asam-sulfat |dead-url=no }}</ref><ref>{{Cite web |date=5 December 2023 |title=Anies soal Asam Folat Cegah Stunting: Itu dari Tanaman, Bukan Bengkel |url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20231205143424-617-1033128/anies-soal-asam-folat-cegah-stunting-itu-dari-tanaman-bukan-bengkel |access-date=24 February 2024 |archive-date=2024-02-24 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240224152029/https://www.cnnindonesia.com/nasional/20231205143424-617-1033128/anies-soal-asam-folat-cegah-stunting-itu-dari-tanaman-bukan-bengkel |dead-url=no }}</ref>
== Kehidupan pribadi ==
| 