Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta 2: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JHR Dailies (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
JHR Dailies (bicara | kontrib)
k + sumber citation
Baris 46:
 
=== Wacana Awal dan Latar Belakang Pembangunan ===
Gagasan awal dari pembangunan Tol JORR 2 sebenarnya sudah ada sejak era pemerintahan [[Susilo Bambang Yudhoyono|Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)]], sekitar tahun 20072005<ref>{{Cite web|last=Suhaiela Bahfein|first=Hilda B Alexander (Tim Redaksi Kompas)|date=17 April 2021|title=Sejak 2005 dan Gusur Rumah Real Estat, Tol Cijago Tak Kunjung Tuntas|url=https://www.kompas.com/properti/read/2021/04/17/143315721/diwacanakan-2008sejak-2005-dan-gusur-rumah-real-estat-tol-cijago-tak?page=all|website=Kompas|access-date=16 Juli 2024}}</ref>. Kala itu, [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta]] ([[:en:Jakarta_Outer_Ring_Road_2|JORR 1]]) masih dalam tahap awal pembangunan. Gagasan tersebut muncul atas usulan untuk dibangunnya ruas Lingkar Jalan Bebas Hambatan baru yang ditujukan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang akan melintasi wilayah [[Jabodetabekjur|Jabodetabek]] serta melengkapi struktur jaringan jalan tol lingkar yang ada di wilayah [[Jabodetabekjur|Jabodetabek]].
 
Hal ini dikarenakan beban lalu lintas di [[Jalan Tol Lingkar Dalam Jakarta|Tol Lingkar Dalam]] ([[:en:Jakarta_Inner_Ring_Road|JIRR]]) maupun [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta|Tol Lingkar Luar]] ([[:en:Jakarta_Outer_Ring_Road|JORR]]) sudah sangat padat sekali, sehingga diinisiasikannya pembangunan JORR 2 ini diharapkan agar dapat mengurangi beban traffic dari [[Jalan Tol Lingkar Dalam Jakarta|Tol Lingkar Dalam Kota]] ([[:en:Jakarta_Inner_Ring_Road|JIRR 1]]) maupun [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta|Tol Lingkar Luar Kota]] ([[:en:Jakarta_Outer_Ring_Road|JORR 1]]) ketika sudah beroperasi penuh.