|
'''Kaliber 30 mm''' adalah [[ukuran]] tertentu dari [[amunisi]] [[senapan]] maupun [[meriam]]. Amunisi tersebut termasuk [[peluru]] standar [[NATO]] 30×113mmB, 30×173mm ([[STANAG]] 4624), dan 35x228mm NATO, 30 × 165mm [[Soviet]], 30x210mmB, dan 37×250mm, [[Yugoslavia]] 30x192mm, dan [[Cekoslowakia]] 30x210mmCz yang banyak digunakan di seluruh [[dunia]].
Amunisi 30 mm biasanya tidak digunakan untuk melawan personel, melainkan sebagai peluru [[antimateri]] atau peluru penusuk lapis [[baja]]. Butiran peluru sebesar ini bisa efektif melawan kendaraan lapis baja ringan serta bunker yang diperkuat. 30mm juga merupakan [[kaliber]] yang populer untuk sistem senjata [[kapal]] jarak dekat, seperti AK-630 [[Rusia]] dan CIWS Kiper [[Belanda]].
Angkatan Bersenjata Federasi Rusia menggunakan [[senjata]] 30 mm mereka dalam berbagai [[kendaraan]], termasuk [[pesawat tempur]] [[Su-25]], helikopter [[Mi-24]], helikopter serang Mi-28, helikopter serang Ka-50, dan [[BMP-2]], [[BMP-3]], dan kendaraan tempur infanteri [[BTR-90]]. Sistem meriam antipesawat paling modern yang digunakan oleh Rusia adalah 30 mm. Militer AS menggunakan senjata 30 mm di [[A-10 Thunderbolt II]] dan [[helikopter]] AH-64 Apache mereka.
[[Amunisi]] 30 mm umumnya tersedia dalam tiga jenis: armor-piercing (AP), high-explosive (HE), dan butiran training. Peluru penusuk lapis baja dan bahan peledak tinggi biasanya juga memiliki karakteristik pembakar.
{| class="wikitable"
| [[Mauser]]
| Recoilless revolver cannon
| [[Wiesel AWC]] (experimental),<br/>[[Eurocopter_TigerEurocopter Tiger#UH_TigerUH Tiger|Eurocopter Tiger UH]] (experimental)
|-
| rowspan="5" | 35×228mm
*
*
{{senjata-stub}}
[[Kategori:Senjata api menurut kaliber]]
[[Kategori:Amunisi]]
| 