Andadinata: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 71:
# Ibu Sukaesih Andadinata (istri).
# Eceu Titiek putri pertama abah Andadinata)
# Kang Ujang Tohidi (Putra bungsu abah
# Eceu Eja (putri ke 2 abah Andadinata)
# Mang Suwandi (murid generasi pertama)
# Kang Djodjon (putra tiri abah Andadinata)
# Djang Suhanda (menantu abah
# Bapak Wiranu (Cikuya - Cicalengka, Kakak seperguruan maenpo abah Andadinata).
# Mang Andi Rohandi (murid generasi pertama).
# Idit Junaidi (Cikuya - Cicalengka,
# Antonius Sulistiyanto (pelatih Margaluyu Pusat Yogyakarta)
# Bapak Shaleh (Linggar Rancaekek, Bandung, pelatih Margaluyu Pusat di Wates)
# Sumo Prawiro (Karangnongko Wates DIY)
# Bapak Darmo (kaliurang Sleman, DIY)
# Sukabdjo (Beran - Sleman, guru pertama Bpk Bambang sarkoro).
# Dan Suwaryono (dosen Asti Yogyakarta dan guru dari beberapa perguruan tenaga dalam 10 jurus)
# Bambang Sarkoro (
# Den Toto (tarekat Haqmaliah, Petaruman Tarogong Garut).
# Ucu Sapri - Perguruan Silat Padjadjaran Cimande- Bogor
# Perpustakaan PPSI Bandung, Cianjur Jawa Barat.
# Masyarakat Desa Cikuya Cicalengka Bandung
# Bpk. Ketut Tedun (mantan ketua umum MLP, kini menjabat sebagai Dewan Majelis, domisili di Cimahi Bandung)
# Seluruh perguruan pencak silat jawa barat yang mengenal abah andadinata secara langsung
Cat : Adapun legenda bahwa Abah Andadinata konon berusia 300 tahun lebih dan merupakan murid sultan Agung adalah suatu kebohongan belaka untuk menutupi sejarah yang sebenarnya. Makam Abah Andadinata sampai saat ini masih sering diziarahi oleh seluruh penghayat Margaluyu Pusat di Cikuya Cicalengka, berdekatan dengan kediaman Bapak Idit Junaedi.-->
== Lihat pula ==
| |||