Doraemon: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Achmad Rachmani (bicara | kontrib)
→‎Jalan cerita: Parameter yang tidak didukung
Obets451 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
Baris 76:
* Yang paling terkenal adalah yang dipublikasikan Nobuo Sato, atau yang menggunakan [[nama pena]] Yasue Tajima pada tahun 1998 dan diubah menjadi komik di tahun 2005. Secara garis besar disebutkan Doraemon rusak karena baterainya habis; namun Nobita tidak bisa membawa Doraemon ke masa depan akibat larangan polisi waktu. Nobita lalu belajar dengan keras dan menjadi anak pintar demi memperbaiki robot kucing tersebut. 29 tahun kemudian, Nobita yang sudah menjadi seorang insinyur, memperbaiki Doraemon kembali menjadi kondisi aslinya (bertelinga dan berwarna kuning), dan mereka hidup bahagia selamanya.<ref>[http://www.bebekrewel.com/doraemon-ending-2/ Akhir cerita Doraemon versi optimistik]</ref><ref>[http://www.bebekrewel.com/doraemon-ending/ Doraemon Ending]</ref> Namun, di tahun 2007, Tajima mengungkapkan permohonan maafnya atas upayanya mengkomersialisasi akhir cerita karangannya tersebut tanpa seizin penulis aslinya.<ref name=":24">{{Cite web|last=Miller|first=Evan|date=2007-05-30|title=Author of False Doraemon Ending Issues Apology|url=https://www.animenewsnetwork.com/news/2007-05-29/false-doraemon-ending|dead-url=no|archive-url=https://web.archive.org/web/20070601154615/https://www.animenewsnetwork.com/news/2007-05-29/false-doraemon-ending|archive-date=2007-06-01|access-date=2021-06-01|website=Anime News Network}}</ref>
* Versi lainnya yang lebih pesimistik mengusulkan bahwa Nobita menderita [[autisme]] dan semua karakter yang ada hanyalah [[karakter fiksi]] dalam imajinasinya. Gagasan bahwa Nobita yang sakit dan sekarat membayangkan semua seri di tempat tidurnya untuk membantunya menghilangkan [[depresi]] dan rasa sakitnya membuat marah banyak penggemar. Banyak penggemar di Jepang memprotes di luar kantor utama penerbit setelah mengetahui tentang hal ini. Penerbit akhirnya mengeluarkan pernyataan kepada publik bahwa hal ini tidak benar.
* Ada juga pendapat yang menceritakan bahwa Nobita jatuh dan kepalanya terbentur batu, sehingga mengalami koma. Untuk mendapatkan uang operasi agar Nobita selamat, Doraemon menjual seluruh peralatannya di kantong ajaibnya. Sayangnya, operasi tersebut gagal. Doraemon menjual semua peralatannya kecuali satu alat yang ia gunakan untuk memperbolehkan Nobita pergi kemana pun ia mau. Pada akhirnya, Nobita ingin pergi ke [[surga]]. Versi ini pun tidak dapat diterima, karena jika Nobita meninggal saat masih anak-anak, ia tidak akan menikah dengan Shizuka dan memiliki keturunan.
 
== Sejarah ==