Purnomo Yusgiantoro: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
-iNu- (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:kabinet_purnomo.jpg|frame|right]]
 
'''DrProf. Ir. Purnomo Yusgiantoro, MMSc.A, MA., MPh.ScD.''' ({{lahirmati|[[Semarang]], [[Jawa Tengah]]|16|6|1951}}) beristrikan Sri Murniati Sachro (Anak ke-6 keluarga Mohammad Sachro) adalah [[Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia|Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral]] pada [[Kabinet Indonesia Bersatu]]. Ia adalah lulusan tahun [[1974]] dari [[Institut Teknologi Bandung]] dan meraih gelar doktor di bidang ekonomi mineral/sumber daya alam dari [[Colorado School of Mines]], [[Colorado]], [[Amerika Serikat]] pada tahun [[1988]].
 
== Pendidikan ==
* Sarjana Teknik, Institut Teknologi Bandung (ITB), Indonesia, 1974
* MA. Ekonomi, University of Colorado at Boulder Main Campus, Colorado, USA, 1988.
* MSc., Colorado School of Mines, Golden, Colorado, USA, 1986.
* Ph.D. Ekonomi Mineral/ Sumber Daya Alam, colorado School of Mines, Golden, Colorado, USA, 1988.
* Lembaga Ketahanan Nasipnal (Lemhanas), Kursus Reguler Angkatan (KRA) XXV, Penghargaan Wibawa Seroja Nugraha, 1992.
 
== Karir ==
 
* Wakil Gubernur Lemhannas, September 1998 - Agustus 2000.
* Penasehat Menteri Pertambangan dan Energi, 1993 - 1998.
* Gubernur OPEC, Wina, Austria, 1996 - 1998.
* Ketua II Bidang Pemasaran Dalam dan Luar Negeri, Dewan Komisaris Pemerintah untuk Pertamina (DKPP), 1993 - 1998.
* Tim Ahli PAH (Panitia AdHoc) I, Badan Pekerja MPR-RI dalam mempersiapkan GBHN PELITA VII, 1997 - 1998.
* Kelompok Kerja Dewan Pertahanan dan Keamanan Nasional (Wanhankamnas), dalam mempersiapkan GBHN PELITA VII.
* Anggota Panitia Departemen Pertambangan dan Energi, dalam menyusun GBHN Sektor Pertambangan dan Energi PELITA VII.
* Pengajar berbagai kursus kepemimpinan: LEMHANNAS, SESKOGAB, SUSPIM Pertamina dan PLN, SESPANAS, Kursus Atase Pertahanan Dephankam.
 
selama Kabinet Pembangunan VI diangkat sebagai Penasehat Menteri Pertambangan dan Energi, Ketua Kelompok Kerja II Bidang Pemasaran Dewan Komisaris Pemerintah untuk Pertamina (DKPP) dan Gubernur OPEC yang bermarkas di Wina, Austria.
Aktif dalam berbagai forum internasional: APEC, UNCTAD, UNDP, ESCAP, OPEC, Multilateral Produsen - Konsumen, ASEAN, Bilateral Indonesia dengan Australia, Jepang, Amerika, Norwegia, Korea Selatan, Taiwan, Kanada.
 
 
{{Kabinet Indonesia Bersatu}}