Aisyah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Arcizy (bicara | kontrib)
Mengganti hadis yg sifatnya masih ambigu (membingungkan pembaca, koq bisa liur aisyah dan nabi muhammad bercampur) dengan hadis serupa yang riwayatnya lrbih lengkap.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Arcizy (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 102:
 
=== Lain-lain ===
Selain terkenal akan kecerdasannya, Aisyah juga memiliki sifat yang jujur dan suka berterus terang. Ia kerap kali tanpa takut mengutarakan pendapatnya apabila dirinya menemukan hal-hal yang kurang ia senangi. Seperti pada suatu ketika orang-orang berkata di hadapannya mengenai apa-apa saja yang membatalkan [[Salat|sholat]] seorang [[Mu'min|mukmin]], yaitu, "[[Anjing]], [[keledai]] dan [[perempuan]] (apabila mereka berjalan di depan orang-orang yang sedang sholat)." Aisyah pun lalu berkata, "Kalian samakan kami (perempuan) dengan anjing." Aisyah menceritakan bahwa sang Nabi suka melaksanakan sholat ketika Aisyah sedang tiduran di tempat tidurnya yang berada di tengah-tengah sang Nabi dan [[kiblat]], dan ketika Aisyah sedang membutuhkan sesuatu, ia akan menyelinap keluar karena dirinya mengaku tidak sukaingin menghadapimengganggu sangsholatnya Nabinabi.<ref>{{Cite web|last=Bukhari|first=Imam|title=SahihHadits al-Bukhari 511Nomor - Prayers (Salat) - كتاب الصلاة - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)484|url=https://sunnahilmuislam.comid/bukhari:511|website=sunnah.com|archive-url=https:hadits/9208/web.archive.org/web/20211212211235/https://sunnah.com/hadits-bukhari:511|archive-date=2021nomor-12-12484|dead-urlwebsite=noIlmu islam|access-date=2021-12-121 Agustus 2024}}</ref>
 
Pada peristiwa lain, diriwayatkan bahwa Aisyah mengaku dirinya memandang rendah perempuan-perempuan yang memberikan diri mereka kepada Nabi Muhammad. Ia berkata, "Dapatkah seorang perempuan memberikan dirinya (kepada seorang pria)?"<ref name=":0">{{Cite web|title=Sahih al-Bukhari 4788 - Prophetic Commentary on the Qur'an (Tafseer of the Prophet (pbuh)) - كتاب التفسير - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)|url=https://sunnah.com/bukhari:4788|website=sunnah.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20211212211217/https://sunnah.com/bukhari:4788|archive-date=2021-12-12|access-date=2021-12-12|dead-url=no}}</ref> Akan tetapi tidak lama berselang ayat ([https://previous.quran.com/33/51?translations=19 Qur'an 33:51]) dari Allah pun turun, yang mengizinkan Nabi Muhammad [[Persetubuhan|menyetubuhi]] perempuan-perempuan tersebut.<ref>{{Cite book|last=Ibnu Katsir|url=https://archive.org/details/Tafsir_Ibnu_Katsir_Lengkap_114Juz/Tafsir%20Ibnu%20Katsir%206.4/page/n131/mode/1up?view=theater|title=Tafsir Ibnu Katsir QS 33:51|archive-url=https://web.archive.org/web/20211211141227/https://i.ibb.co/DY2C4Mq/02-600-2.jpg|archive-date=2021-12-11|url-status=live|access-date=2021-12-12|dead-url=no}}</ref> Aisyah pun berkata kepada Nabi, "Aku merasa Tuhan-mu begitu sigap dalam memenuhi keinginan dan hasratmu."<ref name=":0" />