Lontong cap go meh: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bubuk koya
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Mengembalikan suntingan oleh 2404:C0:9A90:0:0:0:B1A:371A (bicara) ke revisi terakhir oleh AABot
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
Baris 15:
}}
 
'''Lontong Cap Go Meh''' (Lonthong cap go mèh) adalah masakan adaptasi [[peranakan]] [[Tionghoa Indonesia]] terhadap [[masakan Indonesia]], tepatnya [[masakan Jawa]]. Hidangan ini terdiri dari [[lontong]] yang disajikan dengan [[opor ayam]], [[sayur lodeh]], [[sambal goreng hati]], [[acar]], [[telur pindang]], [[abon]] sapi, bubuk kedelaikoya, [[sambal]], dan [[kerupuk]].
 
Lontong Cap Go Meh biasanya disantap keluarga Tionghoa Indonesia pada saat perayaan [[Cap go meh]], yaitu empat belas hari setelah [[imlek]] atau tepatnya hari kelima belas bulan 1 penanggalan imlek.<ref>{{cite web |url=http://wisata.kompasiana.com/kuliner/2011/02/02/khas-imlek-lontong-cap-gomeh-resep/ |title=Khas Imlek: Lontong Cap Gomeh (resep) |author=Indra Furwita |date=02 February 2011 |work= |publisher=Kompasiana |language=Indonesian |accessdate=29 September 2012 |archive-date=2012-08-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120830181301/http://wisata.kompasiana.com/kuliner/2011/02/02/khas-imlek-lontong-cap-gomeh-resep |dead-url=yes }}</ref> Akan tetapi kini hidangan ini juga kerap disajikan kapan saja, tidak hanya ketika cap go meh.