Peer-to-peer: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Zdryiskyloaf memindahkan halaman Peer-to-peer ke Padan-ke-padan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
Baris 40:
==== Sistem distribusi konten CoopNet ====
''Sistem distribusi CoopNet (Cooperative Networking,'' Jejaring Kooperatif'')'' adalah sistem yang diusulkan untuk pelayanan ''off-loading'' ke klien yang baru saja mengunduh konten. Sistem ini diusulkan oleh [[Ilmu komputer|ilmuwan komputer]] Venkata N. Padmanabhan dan Kunwadee Sripanidkulchai, bekerja di ''[[Microsoft Research]]'' dan [[Universitas Carnegie Mellon]].<ref>{{Cite book|last1=Padmanabhan|first1=Venkata N.[http://research.microsoft.com/~padmanab/]|last2=Sripanidkulchai|first2=Kunwadee [http://www.andrew.cmu.edu/~kunwadee/]|year=2002|url=https://archive.org/details/peertopeersystem0000iptp/page/178|title=The Case for Cooperative Networking (PostScript with addendum)|location=Cambridge, MA|publisher=Springer|isbn=978-3-540-44179-3|series=Lecture Notes in Computer Science|volume=Proceedings of the First International Workshop on Peer-to-Peer Systems|publication-date=March 2002|pages=[https://archive.org/details/peertopeersystem0000iptp/page/178 178]|doi=10.1007/3-540-45748-8_17}} [http://research.microsoft.com/projects/CoopNet/papers/iptps02-with-addendum.pdf PDF (Microsoft, with addendum)] [[doi:10.1007/3-540-45748-8 17|PDF (Springer, original, fee may be required)]]</ref><ref>{{Cite web|title=CoopNet: Cooperative Networking|url=http://research.microsoft.com/projects/CoopNet/|publisher=Microsoft Research}} Project home page.</ref> Ketika sebuah peladen mengalami peningkatan beban, peladen akan mengalihkan klien yang masuk ke klien lain yang telah setuju untuk menyalin konten, sehingga mengurangi keseimbangan ''off-loading'' dari peladen. Semua informasi disimpan di peladen. Sistem ini memanfaatkan fakta bahwa kemacetan (''bottleneck'') yang terjadi kemungkinan besar berada di ''[[bandwidth]]'' keluar daripada di [[Unit Pemroses Sentral|CPU]], yang mengakibatkan desain sistem ini berpusat pada server. Sistem ini mengalihkan klien ke klien-klien lain yang "terletak dekat dengan [[Internet Protocol|IP]]" tetangganya (pada rentang ''prefix'' yang sama) dalam upaya untuk menggunakan lokalitas. Jika beberapa klien memiliki berkas yang sama, maka klien akan memilih tetangga yang tercepat.
=== Keamanan dan kepercayaan ===
Baris 101:
=== Hukum kekayaan intelektual dan aktivitas berbagi ilegal ===
Meskipun jaringan P2P dapat digunakan untuk tujuan yang sah, banyak pemegang hak telah menargetkan P2P atas keterlibatannya dengan berbagi materi berhak cipta. Perusahaan-perusahaan yang mengembangkan aplikasi P2P telah terlibat dalam banyak kasus hukum, terutama di Amerika Serikat, khususnya mengenai isu-isu seputar hukum [[hak cipta]].<ref name="Springer2">{{cite book|last=Glorioso|first=Andrea|year=2010|title=Handbook of Peer-to-Peer Networking|publisher=Springer|isbn=978-0-387-09750-3|editor=Shen|page=48|chapter=The Social Impact of P2P Systems|display-authors=etal|display-editors=etal}}</ref> Dua kasus utama adalah [[Grokster]] vs. [[RIAA]] dan ''MGM Studios, Inc.'' vs. ''Grokster, Ltd''.<ref name="news.cnet.com3"/> Dalam kedua kasus tersebut, teknologi berbagi-berkas diputuskan legal selama pengembang tidak memiliki kemampuan untuk mencegah pembagian materi berhak cipta. Untuk menetapkan pertanggungjawaban pidana atas pelanggaran hak cipta pada sistem P2P, pemerintah harus membuktikan bahwa terdakwa melanggar hak cipta dengan sengaja untuk tujuan keuntungan finansial pribadi atau keuntungan komersial.<ref>Majoras, D. B. (2005). Peer-to-peer file-sharing technology consumer protection and competition issues. Federal Trade Commission, Retrieved from http://www.ftc.gov/reports/p2p05/050623p2prpt.pdf</ref> Pengecualian [[penggunaan wajar]] memungkinkan penggunaan terbatas materi berhak cipta untuk diunduh tanpa memperoleh izin dari pemegang hak. Dokumen-dokumen ini biasanya berupa laporan berita terkait penelitian dan karya ilmiah. Kontroversi telah berkembang atas kekhawatiran penggunaan jaringan P2P yang tidak sah terkait keselamatan publik dan [[keamanan nasional]]. Ketika berkas diunduh melalui jaringan P2P, tidak mungkin untuk mengetahui siapa yang membuat berkas atau pengguna apa yang terhubung ke jaringan pada waktu tertentu. Kepercayaan kepada siapa pemiliki sumber berkas adalah potensi ancaman keamanan yang dapat dilihat dengan sistem P2P.<ref>The Government of the Hong Kong Special Administrative Region, (2008). Peer-to-peer network. Retrieved from website: http://www.infosec.gov.hk/english/technical/files/peer.pdf {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20191209032145/https://www.infosec.gov.hk/english/technical/files/peer.pdf |date=2019-12-09 }}</ref>
Sebuah studi yang diperintahkan oleh [[Uni Eropa]] menemukan bahwa pengunduhan ilegal dapat menyebabkan peningkatan penjualan video ''game'' secara keseluruhan karena ''game-game'' baru mengenakan biaya untuk fitur atau level tambahan. Makalah ini menyimpulkan bahwa pembajakan memiliki dampak finansial negatif pada film, musik, dan literatur. Studi ini mengandalkan data yang dilaporkan sendiri tentang pembelian game dan penggunaan situs unduhan ilegal.<ref>{{Cite news|last=Polgar|first=David Ryan|date=October 15, 2017|title=Does Video Game Piracy Actually Result in More Sales?|url=http://bigthink.com/david-ryan-polgar/video-game-piracy-may-actually-result-in-more-sales|work=Big Think|access-date=2018-03-29}}</ref><ref>{{Cite news|last=Orland|first=Kyle|date=September 26, 2017|title=EU study finds piracy doesn't hurt game sales, may actually help|url=https://arstechnica.com/gaming/2017/09/eu-study-finds-piracy-doesnt-hurt-game-sales-may-actually-help/|work=Ars Technica|language=en-us|access-date=2018-03-29}}</ref><ref>{{Cite news|last=Sanders|first=Linley|date=2017-09-22|title=Illegal downloads may not actually harm sales, but the European Union doesn't want you to know that|url=http://www.newsweek.com/secret-piracy-study-european-union-669436|work=Newsweek|language=en|access-date=2018-03-29}}</ref>
=== Netralitas jaringan ===
Aplikasi peer-to-peer adalah salah satu masalah penting dalam kontroversi [[Netralitas net|netralitas jaringan]]. [[Penyedia jasa Internet|Penyedia jasa internet (ISP)]] telah diketahui membatasi (''throttle'') lalu lintas berbagi-berkas P2P karena penggunaan ''[[bandwidth]]'' yang tinggi.<ref name="newteevee.com">Janko Roettgers, 5 Ways to Test Whether your ISP throttles P2P, http://newteevee.com/2008/04/02/5-ways-to-test-if-your-isp-throttles-p2p/ {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20091001041833/http://newteevee.com/2008/04/02/5-ways-to-test-if-your-isp-throttles-p2p/ |date=2009-10-01 }}</ref> Dibandingkan dengan menjelajah Web, email, atau banyak penggunaan internet lainnya, yang hanya memerlukan interval pendek dan jumlah yang relatif kecil agar data dapat ditransfer; berbagi berkas secara P2P sering kali terdiri dari penggunaan ''bandwidth'' yang relatif berat, karena transfer berkas yang sedang berlangsung dan koordinasi paket dilakukan bersamaan di dalam ''swarm''/jaringan. Pada bulan Oktober 2007, [[Comcast]], salah satu penyedia Internet ''broadband'' terbesar di Amerika Serikat, mulai memblokir aplikasi P2P seperti [[BitTorrent]]. Alasan mereka adalah bahwa P2P sebagian besar digunakan untuk berbagi konten ilegal, dan [[infrastruktur]] mereka tidak didesain untuk lalu lintas ''bandwidth'' tinggi yang berkelanjutan. Para kritikus menunjukkan bahwa jaringan P2P memiliki kegunaan legal yang sah, dan ini adalah cara lain yang digunakan oleh penyedia besar untuk mengontrol penggunaan dan konten di Internet, dan mengarahkan orang ke arsitektur aplikasi berbasis klien-peladen. Sebagai reaksi terhadap pembatasan ''bandwidth'' ini, beberapa aplikasi P2P mulai mengimplementasikan "protokol ''obfuscation'' (penyamaran)''"'', seperti [[enkripsi protokol BitTorrent]]. Teknik untuk mencapai "protokol ''obfuscation''" melibatkan penghapusan sifat protokol yang mudah diidentifikasi, seperti urutan bita dan ukuran paket yang deterministik, dan mengubahnya sehingga seolah-olah acak.<ref name="breaking">{{cite journal|last1=Hjelmvik|first1=Erik|last2=John|first2=Wolfgang|date=2010-07-27|title=Breaking and Improving Protocol Obfuscation|url=http://www.iis.se/docs/hjelmvik_breaking.pdf|journal=Technical Report|issn=1652-926X}}</ref> Solusi ISP untuk ''bandwidth'' tinggi adalah ''caching'' P2P, yakni ISP menyimpan bagian berkas yang paling banyak diakses oleh klien P2P untuk menghemat akses ke Internet.
== Referensi ==
|