Tepung tawar bibit: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k menambahkan gambar dan memperbaiki
menambahkan gambar
Baris 6:
 
== Alat dan bahan ==
[[Berkas:Farmers in the village.jpg|jmpl|291x291px|Sawah]]
Prosesi tepung tawar umumnya memerlukan beberapa alat dan bahan, seperti daun renjis, bahan renjis, dan bahan tabur. Daun renjis digunakan untuk memercikkan air renjis kepada seseorang yang tengah melakukan tradisi. Alat renjis ini terdiri dari daun setawar, daun sedingin, daun ati-ati, daun ganda rusa, dan daun juang-juang. Daun ini merujuk pada konsep mata angin, bilangan biner, dan empat malaikat utama dalam ajaran Islam (Jibril, Mikail, Israfil, dan Izrail). Daun tersebut kemudian diikat dengan akar ribu atau benang yang terdiri dari tujuh warna. Ada juga yang menggunakan daun pandan sebagai daun renjis dan diikat menggunakan tali. Sementara itu, bahan renjis adalah bedak limau yang merupakan air mawar dan air limau yang dicampur bedak sejuk. Bedak sejuk merupakan beras yang ditumbuk dan ditambah dengan air pandan. Selanjutnya, bahan tabur adalah bahan yang akan ditaburkan kepada seseorang yang tengah melakukan tradisi ini. Bahan tabur terdiri dari beras kunyit, beras basuh, beras bertih, dan bunga rampai. Beras kunyit adalah beras yang direndam bersama dengan kunyit hingga berwarna kuning. Adapun beras basuh adalah beras yang telah dicuci bersih dan ditiriskan, sedangkan beras bertih adalah padi yang dimasak hingga meletup. Prosesi ini biasanya dilakukan oleh keluarga, saudara, ahli agama, dan para tetua adat. Namun, ada juga yang meminta bantuan pemandu yang disebut Mak Andam untuk memandu dan membimbing prosesi tepung tawar. Hingga kini, tradisi tepung tawar masih dipertahankan masyarakat setempat. Tradisi ini menjadi sarana doa untuk setiap upacara sakral masyarakat Melayu. <ref>{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2023-08-02|title=Tepung Tawar, Tradisi Masyarakat Melayu yang Jadi Sarana Doa|url=https://www.liputan6.com/regional/read/5359666/tepung-tawar-tradisi-masyarakat-melayu-yang-jadi-sarana-doa?page=2|website=liputan6.com|language=id|access-date=2024-08-18}}</ref>