Stasiun Haurpugur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sfriu (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
NFarras (bicara | kontrib)
Baris 43:
Stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Setelah jalur ganda tersambung hingga Gedebage pada pertengahan Desember 2022, jumlah jalur di stasiun ini sama sekali tidak berubah. Hanya saja, semua kereta api yang datang dari arah timur saat ini diwajibkan melewati jalur 1 saja.
 
Terkait proyek [[jalur ganda]] lintas Bandung Raya, jalur dari stasiun ini ke arah barat (hingga [[Stasiun Gedebage]]) sedang ditingkatkan menjadi jalur ganda mulai tahun 2020 dan ke arah timur (hingga [[Stasiun Cicalengka]]) mulaiditingkatkan tahunmenjadi 2022jalur ganda. Peningkatan ini dilakukan untuk meningkatkan frekuensi lalu lintas kereta api di lintas tersebut dan juga mendukung akses menuju [[Kereta kecepatan tinggi|kereta cepat]] Jakarta-Bandung.<ref>{{cite web|date=17 Oktober 2020|title=Sokong Kereta Cepat, Jalur Ganda Kiaracondong-Cicalengka Mulai Dibangun|url=https://www.suaramerdeka.com/news/nasional/243976-sokong-kereta-cepat-jalur-ganda-kiaracondong-cicalengka-mulai-dibangun|publisher=Suara Merdeka (Indonesia)|accessdate=15 November 2020}}{{Pranala mati|date=Juli 2021|bot=InternetArchiveBot|fix-attempted=yes}}</ref>
 
Per November 2022, sistem persinyalan yang sebelumnya menggunakan persinyalan mekanik kini telah diganti menjadi persinyalan elektrik produksi [[Len Industri|PT Len Industri]]. Bangunan baru stasiun ini telah dipakai sejak 10 Maret 2023, meskipun peron baru sudah digunakan sejak beberapa bulan sebelumnya. Bangunan lama stasiun ini sudah dibongkar total untuk pelebaran pintu akses keluar masuk penumpang di bangunan stasiun baru.