Kabupaten Gunungkidul: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Herryz (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 62:
Dengan luas sekitar sepertiga dari luas daerah induknya, kepadatan penduduk di kabupaten ini relatif rendah daripada kabupaten-kabupaten yang lainnya. Populasi Gunungkidul pada tahun [[2021]] berjumlah 758.168 jiwa, [[laki-laki]] 374.558 jiwa dan [[perempuan]] 383.610 jiwa. Dan pada pertengahan 2024, jumlah penduduk Gunungkidul sebanyak 776.584 jiwa.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2024|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=24 Agustus 2024|format=Visual}}</ref>
 
Kabupaten ini berbatasan dengan [[Provinsi Jawa Tengah]] di sebelah utara dan sebelah timur, [[Samudra Hindia]] di sebelah selatan, serta [[Kabupaten Bantul]] dan [[Kabupaten Sleman]] di sebelah barat. Kabupaten Gunungkidul memiliki 18 [[kapanewon]].<ref name="DUKCAPIL"/> Sebagian besar wilayah [[kabupaten]] ini berupa perbukitan dan pegunungan kapur, yakni bagian dari [[Pegunungan Sewu]]. Gunungkidul dikenal sebagai daerah tandus dan sering mengalami [[kekeringan]] di [[musim kemarau]], akan tetapi menyimpan kekhasan sejarah yang unik, selain potensi [[pariwisata]], [[budaya]], maupun [[kuliner]]nya.<ref name=DIY/>
 
Makanan ringan dan makanan tradisional dari Gunungkidul termasuk "Gathot" dan "Thiwul". Mereka terbuat dari Singkong Fermentasi dan Singkong Kering.