Menara pandang Tele: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 4:
==Sejarah==
Menara ini sudah ada sejak tahun 1988, saat Pulau Samosir masih berada di bawah administratif Kabupaten Tapanuli sebelum akhirnya berpisah dari Tapanuli dan menjadi bagian dari Kabupaten Samosir. Pada tanggal 22 April 1988, Menara pandang Tele diresmikan, dan sempat digunakan sebagai kediaman Bupati Tapanuli saat itu, [[Gustav Sinaga]].<ref>{{Cite web|last=Times|first=I. D. N.|last2=Hermawan|first2=Doni|title=Menikmati Keindahan Danau Toba dari Menara Pandang Tele|url=https://sumut.idntimes.com/travel/destination/doni-hermawan-1/menara-pandang-tele-tempat-terbaik-menikmati-keindahan-danau-toba|website=IDN Times Sumut|language=In-Id|access-date=2024-08-24}}</ref>
Sekarang, menara ini menjadi objek wisata. Untuk dapat menikmati keindahan alam sekitar menara, pengunjung perlu mempersiapkan dana sebesar Rp 7.000 per orang untuk membeli tiket masuknya. Setiap harinya menara pandang ini buka mulai pukul 06.00 - 00.00 [[Waktu Indonesia Barat|WIB]].<ref>{{Cite web|title=Menara Pandang Tele, Nikmati Indahnya Danau Toba dari Ketinggian|url=https://kumparan.com/jendela-dunia/menara-pandang-tele-nikmati-indahnya-danau-toba-dari-ketinggian-22fnzBr46BH|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2024-08-24}}</ref>
== Referensi ==
|