Trans Jatim: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perbaikan kesalahan ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
k →‎Koridor: pecah subbab
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 35:
 
== Koridor ==
=== Daftar koridor ===
<center>
{|class="wikitable sortable" style="font-size:85%"
Baris 55 ⟶ 54:
</center>
 
=== Rencana pengembangan ===
[[File:Bus hijau-bus kuning-bus bandara di Terminal Mojokerto (2022).jpg|ka|jmpl|300px|Kondisi unit bus eksisting pada jalur Surabaya–Mojokerto dan Mojokerto–Pasuruan di [[Terminal Kertajaya]] pada awal tahun 2022. Kedua jalur tersebut direncanakan akan dikembangkan menjadi koridor II dan III Trans Jatim pada tahun 2023.]]
Pengadaan transportasi umum di kawasan [[Gerbangkertosusila]] merupakan bentuk implementasi dari Perpres nomor 80 tahun 2019 untuk mendukung percepatan pembangunan ekonomi pada kawasan [[aglomerasi perkotaan]] di [[Jawa Timur]]. Salah satu bentuk realisasi Perpres tersebut oleh Dishub Jatim adalah dengan menyelenggaraan proyek pengadaan moda Trans Jatim.<ref>{{cite web|author=Pemerintah Pusat|date=2019|title=Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di Kawasan Gresik - Bangkalan - Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan Bromo - Tengger - Semeru, serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/126140/perpres-no-80-tahun-2019|website=Peraturan BPK|access-date=22 Maret 2022}}</ref> Sebelum [[:File:Beberapa unit Bus Trans Sidoarjo rute Porong - Terminal Purabaya antri jam pemberangkatan dari shelter angkutan umum Terminal Porong.jpg|Trans Sidoarjo]] dioperasikan pada September 2015, Dishub Provinsi Jawa Timur sudah mempunyai rencana pengembangan angkutan aglomerasi (BRT) di Jawa Timur pada kawasan Gerbangkertosusila dan [[Keresidenan Madiun|Selingkar Wilis]] seperti berikut.<ref name=":0" />