Ba 'Alwi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus templat sumber primer dan sains tambah referensi karena sudah ada perbaikan pada sub artikel sesuai kebijakan wikipedia Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 6:
'''Ba 'Alwi''' atau '''Ba 'Alawi''' ({{lang-ar-at|آل باعلوي|al-bā'alawiy}}) adalah sekelompok keluarga [[:en:Hadharem|Hadhrami]] dan kelompok sosial yang berasal dari [[Hadramaut|Hadhramaut]] di sudut barat daya [[Semenanjung Arab]]. Mereka menelusuri garis keturunan mereka kepada seorang tokoh bernama Ubaidillah,yang klaim ketersambungan nasabnya kepada Nabi Muhammad SAW masih menjadi kontroversi karena ketiadaan sumber kitab sejaman yang mencatat Ubaidillah sebagai anak [[Ahmad al-Muhajir|Ahmad bin Isa]] <ref>{{Cite book|last=Utsman al Bantani|first=Imaduddin|date=2024|url=https://www.nahdlatul-ulum.com/wp-content/uploads/pdfs/Membongkar_Skandal_Ilmiah_Genealogi_Sejarah_Baalwi.pdf|title=Membongkar Skandal Ilmiah dan Genealogi Sejarah Ba 'Alwi|location=Banten|publisher=Maktabah Nahdlatul Ulum|url-status=live}}</ref>.
Klan Ba 'Alwi yang berasal dari Tarim, Hadramaut, Yaman, mengaku sebagai keturunan Nabi Islam [[Muhammad]]. melalui jalur Ahmad bin Isa bin Muhammad al-Naqib bin Ali al-Uraidi bin Ja'far al-Sadiq bin Muhmmad al-Baqir bin Ali Zainal Abidin bin Husain bin Fatimah binti Muhammad. Namun demikian
Ba 'Alwi mengklaim [[:en:Ahmad_al-Muhajir|Ahmad al-Muhajir]] bin Isa al-Rumi yang lahir pada tahun 873 (260H), diduga bermigrasi dari Basra ke Hadhramaut pada tahun 931 (320H) untuk menghindari kekerasan sektarian, termasuk invasi pasukan Qaramite ke dalam Kekhalifahan Abbasiyah. Hal ini juga mendapat kritik karena tidak adanya kitab sezaman yang mencatat perpindahannya.<ref>{{Cite web|last=Imaduddin Utsman al-Bantani|date=2024-04-03|title=Menjawab Ludfi Rochman Tentang Terputusnya Nasab Habib|url=https://rminubanten.or.id/menjawab-ludfi-rochman-tentang-terputusnya-nasab-habib/|website=RMI-NU Banten}}</ref>
|