Generasi Z: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Turmadan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 13:
 
== Generasi Perang ==
Generasi [[Perang]] adalah generasi yang didefenisikandidefinisikan sebagai orang-orang yang lahir pada masa-masa perperangan. Ada 3 generasi perang yang umum, yaitu:
 
==== Generasi Perang Klasik ====
Generasi Perang Klasik adalah generasi yang didefenisikandidefinisikan sebagai orang-orang yang lahir pada tahun 1648 sampai dengan tahun 1860 masehi.
 
Generasi Perang Klasik merupakan generasi perang yang sangat ditentukan oleh kekuatan pasukan dalam bentuk jumlah prajurit, persenjataan dan keahlian, serta pengalaman dalam bertempur secara frontal berhadapan. Contoh paling sederhana dari Generasi Perang Klasik ini adalah Perang Napoleon yaitu ketika bangsa [[Prancis]] melakukan ekspansi di daratan Eropa.<ref name=":1">{{Cite news|url=http://politik.rmol.co/read/2017/05/25/292658/Perang,-dari-Generasi-ke-Generasi-|title=Perang, dari Generasi ke Generasi|newspaper=rmol.co|access-date=2017-10-15|archive-date=2017-10-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20171015203308/http://politik.rmol.co/read/2017/05/25/292658/Perang,-dari-Generasi-ke-Generasi-|dead-url=yes}}</ref>
 
==== Generasi Perang Dunia I ====
Generasi [[Perang Dunia I]] adalah generasi yang didefenisikandidefinisikan sebagai orang-orang yang lahir pada tahun 1860 sampai dengan tahun 1918 masehi.
 
Pada Perang Dunia I merupakan generasi yang lahir pada awal permulaan hingga berlangsungnya Perang Dunia I. Ciri dari Generasi Perang Dunia I ini ialah generasi yang menerapkan konsep perang dengan daya tembak yang terkendali secara terpusat, terperinci dan teratur bagi infantri, ''tank'' dan artileri yang menekankan pentingnya peran komandan dalam pertempuran. Doktrin yang sangat ditekankan dalam Generasi Perang Dunia I ini adalah “''the artilery conquers, the cavalry as the attackers and the infantry occupies''.” Selanjutnya motto yang berkembang dalam Generasi Perang Klasik dan Generasi Perang Dunia I adalah “''close and destroy''”.<ref name=":1" />
 
==== Generasi Perang Dunia II ====
Generasi Perang Dunia II adalah generasi yang didefenisikandidefinisikan sebagai orang-orang yang lahir pada masa [[Perang Dunia II]], yaitu lahir dalam rentang tahun 1939 sampai dengan tahun 1945 masehi.
 
Ciri Generasi Perang Dunia II ini adalah generasi yang menerapkan konsep perang dengan mengutamakan kecepatan, spontanitas, kekuatan mental serta fisik prajurit. Dalam strategi ini, kedisiplinan prajurit dalam bertempur akan menentukan hasil yang dicapai dan bukan menentukan cara bertempur. Maka pada Generasi Perang Dunia II, insiatif prajurit maupun komandan lapangan menjadi lebih penting daripada ketaatan kepada komando atas. Selanjutnya desentralisasi dan insiatif yang berasal dari Generasi Perang Dunia II memunculkan strategi baru dalam perang, yaitu ''interoperability strategy'' dalam membangun sinergitas dan komunikasi pertempuran dengan dukungan perangkat teknologi modern.<ref name=":1" />
 
== Generasi Pasca Perang Perang Dunia II ==
Generasi Pasca [[Perang Dunia II]] adalah generasi yang didefenisikandidefinisikan sebagai orang-orang yang lahir pasca perang dunia II, tidak ada rentang tahun yang pasti terhadap generasi ini, pendapat umum menyatakan bahwa Generasi Pasca Perang Dunia II merupakan orang-orang yang lahir setelah Perang Dunia II berakhir. Sejak Munculnya Teori Generasi ([[Bahasa Inggris]]: [[Generation Theory]]), dunia diperkenalkan dengan beberapa istilah baru mengenai karakter dari berbagai generasi, yang dijabarkan sebagai berikut:
 
=== Generasi Era Depresi ===
Generasi Era Depresi adalah generasi yang didefenisikandidefinisikan sebagai orang-orang yang lahir sebelum dan setelah [[perang dunia I]] dan [[Perang dunia II]], yang mengalami depresi atau stress akibat kondisi yang terjadi pada masa tersebut. Selain itu, menurut para sosiolog, Generasi Era Depresi juga dinamakan sebagai generasi era 70-an, dimana pada masa itu merupakan sebuah era kekalahan yang mematahkan semangat ketika ''Generasi Baby Boomers'' menyadari bahwa meskipun mereka telah berusaha menemukan jati diri, melakukan yang mereka inginkan, dan mencari kesadaran batin di level yang lebih tinggi, mereka masih tak mengetahui jati diri mereka sendiri. Berbulan - bulan meditasi spiritual tampaknya tidak membangkitkan pemikiran yang mengubah hidup, gerakan perdamaian tidak menghasilkan perdamaian, dan generasi hipster telah menghilang.<ref>{{Cite web |url=https://books.google.co.id/books/about/Your_Personality_Tree.html?id=zxxWDgAAQBAJ&redir_esc=y |title=Littauer, F. ''Your Personality Tree'': Lejitkan Potensi dengan Memahami Kepribadian Anda. |access-date=2017-10-15 |archive-date=2023-07-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230730153846/https://books.google.co.id/books/about/Your_Personality_Tree.html?id=zxxWDgAAQBAJ&redir_esc=y |dead-url=no }}</ref> Setelahnya, era 80-an, generasi ini menjadi lebih stabil dalam kondisi kesehariannya.
 
=== Generasi ''Baby Boomer'' ===