Kerajaan Blambangan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perbaikan Pengetikan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
k Perbaikan Pengetikan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 71:
Tahun 1352 Balambangan bersama Pasuruan, Sumbawa, dan Bali mendapat Adipati baru dari trah Kepakisan Kediri. Adipati Blambangan pertama itu bernama '''Sira Dalem Sri Bima Chili Kepakisan''' (1352-1406).
Ketika Kerajaan Patron-nya, [[Majapahit]], runtuh akibat pemberontakan [[Sang Muggwing Jinggan]] dan saudara-saudaranya tahun [[1478]] dan raja Singhawikramawardhana Dyah [[Suraprabhawa]] (1466-1478) gugur di istana, lalu Pada tahun 1478 pemerintahan dilanjutkan Oleh Prabu Brawijaya Bhre Kertabhumi kemudian Bhre Daha / Girindrawardana Ranawijaya melakukan pemberontakan lalu Ibukota Kerajaan Majapahit dipindahkan Ke Kediri / Dahanapura ,maka kerajaan-kerajaan vasal Majapahit seperti [[Kesultanan Demak]], [[Kerajaan Bali]], [[Kadipaten Surabaya]], [[Kesunanan Giri]], [[Kesultanan Cirebon]], [[Kerajaan Blambangan]], dll memilih
Pada tahun [[1527]], raja Majapahit-Daha [[Dyah Raṇawijaya|Girindrawardhana Dyah Ranawijaya]], yang tersingkir karena diserang oleh [[Sultan Trenggana]] dari [[Kesultanan Demak]] melarikan diri ke [[Panarukan, Situbondo]] di wilayah utara Kerajaan Blambangan.Pada Era Kasultanan Demak , Daerah Blambangan Dan Madura diambil Alih Oleh Ratu Pambayun Atau Dewi Maskumambang yang meupakan Putri sulung dari Brawijaya Bhre Kerthabumi .
== Sejarah Blambangan ==
|