Kumbang koksi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Petrel (bicara | kontrib)
←Mengalihkan ke Kepik
 
Kembangraps (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Taxobox
#ALIH [[Kepik]]
| image = Ladybird.jpg
| image_alt = 400px
| image_caption = Kepik
| regnum = [[Animalia]]
| phylum = [[Arthropoda]]
| classis = [[Insecta]]
| ordo = [[Kumbang|Coleoptera]]
| familia = '''Coccinellidae'''
| familia_authority = [[Pierre André Latreille|Latreille]], 1807
| subdivision_ranks = Subfamili
| subdivision = Chilocorinae {{br}} Coccidulinae {{br}} Coccinellinae {{br}} Epilachninae {{br}} Scymininae {{br}} Sticholotidinae
}}
 
'''Kumbang koksi''' adalah salah satu hewan kecil anggota [[ordo]] [[Kumbang|Coleoptera]]. Mereka mudah dikenali karena penampilannya yang bundar kecil dan punggungnya yang berwarna-warni serta pada beberapa jenis berbintik-bintik. Di negara-negara Barat, hewan ini dikenal dengan nama '''ladybird''' atau '''ladybug'''.<ref name=ladybug>[http://insected.arizona.edu/ladyinfo.htm Ladybug or Ladybeetle Information]</ref> Awam menyebut kumbang koksi sebagai [[kepik]], karena ukurannya dan perisainya yang juga keras, namun kumbang ini sama sekali bukan dari bangsa kepik. Serangga ini dikenal sebagai sahabat [[petani]] karena beberapa anggotanya memangsa serangga-serangga hama seperti [[kutu daun]]. Walaupun demikian, ada beberapa spesies koksi yang juga memakan [[daun]] sehingga menjadi hama [[tanaman]].
 
Kumbang ini ditemukan di seluruh dunia, terutama di wilayah-wilayah tempat hidup tanaman yang menyediakan makanannya.<ref name=ladybug>[http://insected.arizona.edu/ladyinfo.htm Ladybug or Ladybeetle Information]</ref> Di dunia ini kurang lebih ada sekitar 5.000 [[spesies]] dan yang terbesar panjang tubuhnya mencapai hampir 1 cm.<ref name=johnson>Johnson, Jinny. 1997. "Ensiklopedia Anak-Anak: Dunia Serangga dan Laba-Laba 3". PT Elex Media Komputindo, hal. 13</ref>
 
== Biologi ==
=== Anatomi ===
Kumbang koksi memiliki penampilan yang cukup khas sehingga mudah dibedakan dari [[serangga]] lainnya. Tubuhnya berbentuk nyaris bundar dengan sepasang [[sayap]] keras di punggungnya. Sayap keras di punggungnya berwarna-warni, namun umumnya berwarna mencolok ditambah dengan pola seperti totol-totol.<ref name=ladybug>[http://insected.arizona.edu/ladyinfo.htm Ladybug or Ladybeetle Information]</ref> Sayap keras yang berwarna-warni itu sebenarnya adalah sayap elitra atau sayap depannya. Sayap belakangnya berwarna transparan dan biasanya dilipat di bawah sayap depan jika sedang tidak dipakai. Saat terbang, ia mengepakkan sayap belakangnya secara cepat, sementara sayap depannya yang kaku tidak bisa mengepak dan direntangkan untuk menambah daya angkat.<ref>Time Life. 1996. "Hamparan Dunia Ilmu Time Life: Dunia Serangga". PT Tira Pustaka, hal. 15</ref> Sayap depannya yang keras juga bisa berfungsi seperti [[perisai]] pelindung.
 
[[Berkas:LadybugAnatomy.jpg|thumb|200px|Anatomi kepik]]
Kepik memiliki kaki yang pendek serta kepala yang terlihat membungkuk ke bawah. Posisi kepala seperti ini membantunya saat makan hewan-hewan kecil seperti [[kutu daun]]. Di kaki kepik terdapat [[Rambut|rambut-rambut]] halus berukuran mikroskopis (hanya bisa dilihat dengan mikroskop) yang ujungnya seperti [[sendok]]. Rambut ini menghasilkan bahan berminyak yang lengket sehingga kepik bisa berjalan dan menempel di tempat-tempat sulit seperti di [[kaca]] atau di langit-langit.<ref>Time Life. 1996. "Hamparan Dunia Ilmu Time Life: Dunia Serangga". PT Tira Pustaka, hal. 20</ref>
 
=== Makanan ===
Mayoritas dari kepik adalah [[karnivora]] yang memakan hewan-hewan kecil penghisap [[tanaman]] semisal kutu daun ([[afid]]). Larva dan kepik dewasa dari spesies yang sama biasanya memakan makanan yang sama. Kepik makan dengan cara menghisap cairan tubuh mangsanya. Di kepalanya terdapat sepasang rahang bawah (mandibula) untuk membantunya memegang mangsa saat makan. Ia lalu menusuk tubuh mangsanya dengan tabung khusus di mulutnya untuk menyuntikkan [[enzim]] pencerna ke tubuh mangsanya, lalu menghisap [[jaringan]] tubuh mangsanya yang sudah berbentuk cair.<ref>Nanao, Jun & Nanao-Kikaku. 1996. "Seri Misteri Alam 3: Kumbang Koksi. PT Elex Media Komputindo, hal. 11</ref> Seekor kepik diketahui bisa menghabiskan 1.000 ekor kutu daun sepanjang hidupnya.<ref name=beetle>Nanao, Jun & Nanao-Kikaku. 1996. "Seri Misteri Alam 3: Kumbang Koksi. PT Elex Media Komputindo, hal. 28-29</ref>
 
Beberapa jenis kepik semisal kepik Jepang<ref name=japan>Time Life. 1996. "Hamparan Dunia Ilmu Time Life: Ekologi dan Lingkungan". PT Tira Pustaka, hal. 108-109</ref> dan kepik dari spesies ''Epilachna admirabilis'' diketahui sebagai [[herbivora]] karena memakan [[daun]]. Kepik tersebut biasanya meninggalkan jejak yang khas pada daun bekas makanannya karena mereka tidak memakan urat daunnya.<ref name=beetle>Nanao, Jun & Nanao-Kikaku. 1996. "Seri Misteri Alam 3: Kumbang Koksi. PT Elex Media Komputindo, hal. 28-29</ref>
 
== Perilaku ==
=== Hibernasi ===
Seperti kebanyakan [[serangga]] dan hewan, kepik koksi di wilayah empat musim juga melakukan [[hibernasi]] (tidur panjang di musim dingin). Kepik koksi biasanya berkumpul dalam jumlah besar di tempat-tempat seperti di bawah balok [[kayu]], kulit batang, atau timbunan [[daun]] saat berhibernasi.<ref name=johnson>Johnson, Jinny. 1997. "Ensiklopedia Anak-Anak: Dunia Serangga dan Laba-Laba 3". PT Elex Media Komputindo, hal. 13</ref> Selama periode tidur panjang itu, mereka bertahan dengan memanfaatkan persediaan makanan di tubuhnya.<ref name=japan>Time Life. 1996. "Hamparan Dunia Ilmu Time Life: Ekologi dan Lingkungan". PT Tira Pustaka, hal. 108-109</ref>
 
=== Pertahanan Diri ===
[[Hewan|Hewan-hewan]] yang memangsa kepik umumnya adalah hewan-hewan pemangsa serangga seperti [[burung]] dan [[laba-laba]]. Kepik memiliki cara unik dalam mempertahankan diri. Bila merasa terancam bahaya, ia akan berpura-pura mati dengan cara membalikkan tubuhnya dan menarik kakinya ke dalam. Sebagai mekanisme perlindungan lebih lanjut, ia akan mengeluarkan cairan berwarna kuning dari persendian kakinya. Cairan ini memiliki bau dan rasa yang tidak enak sehingga jika berhasil, pemangsanya tidak jadi memakannya karena tidak tahan dengan cairan tersebut.<ref name=ladybug>[http://insected.arizona.edu/ladyinfo.htm Ladybug or Ladybeetle Information]</ref>
 
 
== Reproduksi dan Daur Hidup ==
[[Berkas:Larva-ladybug.jpg|thumb|150px|Larva kepik]]
Kepik melakukan perkawinan agar bisa berkembang biak. Kadang-kadang ada 2 kepik yang memiliki corak warna berbeda, namun tetap bisa melakukan [[perkawinan]] dan berkembang biak secara normal karena masih berasal dari [[spesies]] yang sama. Kepik betina dari jenis kepik [[karnivora]] selanjutnya memilih tempat yang banyak dihuni oleh serangga makananannya agar begitu menetas, larva itu mendapat persediaan makanan melimpah.<ref>Nanao, Jun & Nanao-Kikaku. 1996. "Seri Misteri Alam 3: Kumbang Koksi. PT Elex Media Komputindo, hal. 16</ref> Pada kepik pemakan [[daun]], betina yang baru bertelur di suatu tanaman akan meninggalkan pola gigitan pada daun agar tidak ada betina lain yang bertelur di tanaman yang sama. Di wilayah empat musim, jika kepik betina tidak berhasil menemukan tanaman yang cocok hingga menjelang musim dingin, maka kepik betina akan menunda pelepasan telurnya hingga musim dingin usai.<ref name=japan>Time Life. 1996. "Hamparan Dunia Ilmu Time Life: Ekologi dan Lingkungan". PT Tira Pustaka, hal. 108-109</ref>
 
Kepik sebagai anggota dari ordo [[Kumbang|Coleoptera]] (kumbang) mengalami metamorfosis sempurna: [[telur]], [[larva]], [[kepompong]], dan dewasa. Telur kepik berbentuk lonjong dan berwarna kuning. Telur-telur ini biasanya menetas sekitar seminggu setelah pertama kali dikeluarkan. Larva kepik umumnya memiliki penampilan bertubuh panjang, diselubungi bulu, dan berkaki enam. Larva ini hidup dengan makan sesuai makanan induknya dan ketika mereka bertumbuh semakin besar, mereka melakukan pergantian kulit. <ref name=ladybug>[http://insected.arizona.edu/ladyinfo.htm Ladybug or Ladybeetle Information]</ref>
 
Larva yang sudah sampai hingga ukuran tertentu kemudian akan berhenti makan dan memasuki fase [[kepompong]] pada usia dua minggu sejak pertama kali menetas. Kepompong ini biasanya menempel pada benda-benda seperti [[daun]] atau [[ranting]] dan berwarna kuning dan hitam. Kepik dewasa selanjutnya akan keluar dari kepompong setelah sekitar satu minggu.<ref>Nanao, Jun, Hidetomo Oda, & Nanao-Kikaku. 1996. "Seri Misteri Alam 20: Kutu Daun". PT Elex Media Komputindo, hal. 17</ref> [[Sayap]] depan kepik yang baru keluar masih rapuh dan berwarna kuning pucat sehingga ia akan berdiam diri sejenak untuk mengeraskan sayapnya sebelum mulai berakivitas.<ref name=ladybug>[http://insected.arizona.edu/ladyinfo.htm Ladybug or Ladybeetle Information]</ref>
 
 
== Interaksi dengan Manusia ==
Kepik memiliki sejarah hubungan yang cukup baik dengan [[manusia]]. Banyak orang suka menangkap dan mengoleksi mereka karena tertarik akan motif dan corak sayapnya yang beraneka ragam. Kepik di beberapa [[negara]] juga dianggap sebagai hewan yang membawa keberuntungan. Di [[Jerman]] misalnya, jika ada kepik yang terbang memasuki [[rumah]], maka keluarga yang tinggal di dalam rumah itu dipercaya akan menjadi kaya raya.<ref name=koksi>Nanao, Jun & Nanao-Kikaku. 1996. "Seri Misteri Alam 3: Kumbang Koksi. PT Elex Media Komputindo, hal. 2</ref>
 
=== Pembasmi Hama ===
[[Berkas:010603tohositen1.JPG|thumb|150px|''Epilachna admirabilis'', spesies kepik pemakan [[daun]]]]
Kepik juga dikenal sebagai salah satu pembasmi hama ramah lingkungan. Sekitar abad ke-19, perkebunan buah di wilayah [[Asia]] dan [[Amerika Serikat]] diserang oleh hama serangga yang dikenal sebagai sisik bantal kapuk ''(Icerya purchasi)'' dan sempat menyebabkan kerugian besar. Hama itu sebenarnya adalah sejenis kutu daun yang hidup dengan menghisap sari tanaman dan membentuk semacam lapisan bersisik di sekitarnya untuk melindungi dirinya. Hewan itu terbawa tanpa sengaja dari Australia hingga sampai di wilayah [[perkebunan]] di [[benua]] lain.<ref name=kopik>Time Life. 1996. "Hamparan Dunia Ilmu Time Life: Dunia Serangga". PT Tira Pustaka, hal. 91</ref>
 
Para ahli selanjutnya mencari cara untuk membasmi hama itu. Mereka akhirnya menemukan bahwa di habitat aslinya di [[Australia]], sisik bantal kapuk memiliki pemangsa alamiah kepik ''Vedalia cardinalis''. Kepik itu lalu dibawa ke perkebunan [[buah]] yang diserang oleh hama sisik bantal kapuk pada tahun 1888 dan dalam waktu dua tahun, cara itu telah berhasil menekan populasi serangga hama tersebut. Kepik ini pun selanjutnya menjadi salah satu contoh keberhasilan pengendalian hama dengan memanfaatkan perilakunya dalam rantai makanan ([[bioinsektisida]]).<ref name=kopik>Time Life. 1996. "Hamparan Dunia Ilmu Time Life: Dunia Serangga". PT Tira Pustaka, hal. 91</ref><ref>Hanson, Paul & Jeffrey C. Miller.[http://joa.isa-arbor.com/request.asp?JournalID=1&ArticleID=1965&Type=2. Scale Insects On Ornamental Plants: A Biological Control Perspective]</ref>
 
=== Pemakan Tanaman ===
Tidak semua kepik membawa manfaat bagi [[manusia]]. Beberapa spesies kepik semisal ''Epilachna admirabilis'' diketahui memakan daun tanaman budidaya semisal daun [[terong]] sehingga merusak tanaman dan dalam hal ini merugikan [[petani]].<ref name=beetle>Nanao, Jun & Nanao-Kikaku. 1996. "Seri Misteri Alam 3: Kumbang Koksi. PT Elex Media Komputindo, hal. 28-29</ref>
 
 
== Rujukan ==
{{reflist}}
 
== Galeri ==
{{commons|Ladybug}}
<gallery>
Berkas:Ladybird.jpg
</gallery>
{{Link FA|de}}
 
[[Kategori:Kumbang]]
[[Kategori:Serangga]]
 
[[af:Lieweheersbesie]]
[[an:Coccinellidae]]
[[ar:دعسوقة]]
[[az:Parabüzən]]
[[bg:Калинки]]
[[br:Buoc'hig-Doue]]
[[ca:Marieta]]
[[cs:Coccinellidae]]
[[cy:Coccinellidae]]
[[da:Mariehøne]]
[[de:Marienkäfer]]
[[en:Coccinellidae]]
[[eo:Kokcinelo]]
[[es:Coccinellidae]]
[[et:Lepatriinulased]]
[[fa:کفشدوزک]]
[[fi:Leppäkertut]]
[[fo:Mariuhønur]]
[[fr:Coccinellidae]]
[[gl:Maruxiña]]
[[he:מושיתיים]]
[[hr:Bubamare]]
[[hsb:Coccinellidae]]
[[hu:Katicabogarak]]
[[io:Kocinelo]]
[[it:Coccinellidae]]
[[ja:テントウムシ]]
[[ka:ჭიამაიასებრნი]]
[[ko:무당벌레과]]
[[kv:Енгаг]]
[[la:Coccinellidae]]
[[lb:Himmelsdéiercher]]
[[lt:Boružės]]
[[lv:Mārīšu dzimta]]
[[mn:Шүрэн цох]]
[[mt:Coccinellidae]]
[[nds:Sünnenküken]]
[[nl:Lieveheersbeestjes]]
[[nn:Marihøne]]
[[no:Marihøner]]
[[nv:Chʼosh łitsxooí]]
[[pl:Biedronkowate]]
[[pnb:بیر بہوٹی]]
[[pt:Joaninha]]
[[qu:K'uslulu]]
[[ru:Божьи коровки]]
[[sh:Bubamare]]
[[sk:Lienkovité]]
[[sl:Polonice]]
[[sr:Бубамара]]
[[stq:Goddeshankene]]
[[su:Kukuyaan]]
[[sv:Nyckelpigor]]
[[th:แมลงเต่าทอง]]
[[tr:Uğur böceği]]
[[uk:Сонечка]]
[[vi:Bọ rùa]]
[[zh:瓢蟲]]