Borobudur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Andri.h (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 114.58.168.248 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Afandri
Kobra~idwiki (bicara | kontrib)
Baris 28:
Banyak [[teori]] yang berusaha menjelaskan nama candi ini. Salah satunya menyatakan bahwa nama ini kemungkinan berasal dari kata ''Sambharabhudhara'', yaitu artinya "[[gunung]]" (''bhudara'') di mana di lereng-lerengnya terletak teras-teras. Selain itu terdapat beberapa [[etimologi]] rakyat lainnya. Misalkan kata ''borobudur'' berasal dari ucapan "para Buddha" yang karena pergeseran bunyi menjadi ''borobudur''. Penjelasan lain ialah bahwa nama ini berasal dari dua kata "bara" dan "beduhur". Kata ''bara'' konon berasal dari kata ''[[vihara]]'', sementara ada pula penjelasan lain di mana ''bara'' berasal dari [[bahasa Sansekerta]] yang artinya kompleks candi atau biara dan ''beduhur'' artinya ialah "tinggi", atau mengingatkan dalam [[bahasa Bali]] yang berarti "di atas". Jadi maksudnya ialah sebuah [[biara]] atau [[asrama]] yang berada di tanah tinggi.
 
Sejarawan [[J.G. de Casparis]] dalam disertasinya untuk mendapatkan gelar doktor pada [[1950]] berpendapat bahwa Borobudur adalah tempat pemujaan. Berdasarkan prasasti Karangtengah dan Kahulunan, Casparis memperkirakan pendiri Borobudur adalah raja [[Kerajaan Sriwijayamataram|Sriwijaya]] dinasti [[Syailendra]] bernama [[Samaratungga]], yang melakukan pembangunan sekitar tahun [[824|824 M]]. Bangunan raksasa itu baru dapat diselesaikan pada masa putrinya, Ratu [[Pramodhawardhani|Pramudawardhani]]. Pembangunan Borobudur diperkirakan memakan waktu setengah abad.
 
== Struktur Borobudur ==