Nezar Patria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mona Aswar (bicara | kontrib)
Membuat interwiki
Tag: VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi
Mona Aswar (bicara | kontrib)
Menambahkan referensi dari Tempo, Kompas, tentang buku Sejarah Mati di Kampung Kami
Baris 46:
== Aktivisme, riset, dan kegiatan literasi ==
Selain aktif di organisasi jurnalis, Nezar juga kerap terlibat dalam berbagai riset politik. Dia akrab dengan tema politik sejak masa mahasiswa, terutama karena terlibat aktif dalam gerakan mahasiswa pro [[demokrasi]] di awal 1990an hingga reformasi 1998.<ref name="amp.lokadata.id"/> Di masa itu dia tercatat sebagai Sekretaris Jenderal Solidaritas Mahasiswa Indonesia untuk Demokrasi (SMID), sebuah organisasi mahasiswa yang sempat masuk dalam daftar hitam rezim Orde Baru.<ref>{{Cite web|date=2018-05-21|title=Hari-hari jelang Reformasi, 20 tahun lalu, dalam gambar dan catatan|url=https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-44192970|website=BBC News Indonesia|language=id|access-date=2021-04-14}}</ref> Kisah penculikan Nezar diterbitkan dalam sebuah artikel di majalah Tempo berjudul "Di Kuil Penyiksaan Orde Baru"<ref>{{Cite news|date=2008-02-04|title=Di Kuil Penyiksaan Orde Baru|url=https://majalah.tempo.co/read/laporan-utama/126284/di-kuil-penyiksaan-orde-baru|work=[[Tempo.co]]|access-date=2021-04-14|url-access=subscription}}</ref> dan kemudian menjadi salah satu inspirasi novel berjudul ''Laut Bercerita'' oleh rekannya, penulis [[Leila Salikha Chudori|Leila Chudori]].<ref>{{Cite news|last=Shaidra|first=Aisha|date=13 Desember 2017|title=Leila S. Chudori Terbitkan Novel Terbaru, Laut Bercerita|url=https://seleb.tempo.co/read/1041749/leila-s-chudori-terbitkan-novel-terbaru-laut-bercerita|work=[[Tempo.co]]|access-date=14 April 2021|editor-last=Shaidra|editor-first=Aisha}}</ref>
 
Nezar juga menulis buku berjudul Sejarah Mati di Kampung Kami. Buku ini memuat tentang pengalaman Nezar di Aceh, kisah mayat korban tsunami, pertemuan Nezar dengan teman-teman aktivis, dan kegelisahan Nezar dalam jurnalisme. Buku ini mengisi celah kekosongan narasi yang belum banyak diketahui orang di luar Aceh. <ref>{{Cite web|last=antaranews.com|date=2023-07-21|title="Sejarah Mati di Kampung Kami" narasikan Aceh yang multikultural|url=https://www.antaranews.com/berita/3646737/sejarah-mati-di-kampung-kami-narasikan-aceh-yang-multikultural|website=Antara News|language=id|access-date=2024-09-11}}</ref> <ref>{{Cite web|date=2005-01-10|title=Sejarah Mati di Kampung Kami|url=https://majalah.tempo.co/read/nasional/97556/sejarah-mati-di-kampung-kami|website=Tempo|language=en|access-date=2024-09-11}}</ref> <ref>{{Cite web|last=S|first=SUSANTI AGUSTINA|date=2023-11-18|title=Nezar Patria dan Catatan Sejarahnya di Serambi Mekkah|url=https://www.kompas.id/baca/buku/2023/11/16/nezar-patria-dan-catatan-sejarahnya-di-serambi-mekkah|website=kompas.id|language=id|access-date=2024-09-11}}</ref>
 
Di dunia riset dia kini tercatat selaku Dewan Redaksi di Jurnal Prisma,<ref>{{Cite web|title=Prisma Jurnal|url=https://prismajurnal.com/about-us.php|website=prismajurnal.com|access-date=2021-04-14|archive-date=2021-04-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20210406021320/https://www.prismajurnal.com/about-us.php|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|title=Prisma Jurnal|url=https://www.prismajurnal.com/biodata.php?id=ef2f7ca0-539f-11e3-a6cc-429e1b0bc2fa|website=www.prismajurnal.com|access-date=2021-04-14|archive-date=2020-01-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20200103011714/https://www.prismajurnal.com/biodata.php?id=ef2f7ca0-539f-11e3-a6cc-429e1b0bc2fa|dead-url=yes}}</ref> sebuah jurnal [[Organisasi nirlaba|nirlaba]] yang diterbitkan oleh [[LP3ES]]. Dia juga pernah menjadi [[Peneliti|periset]] [[Waktu paruh|paruh waktu]] di [[ICG|International Crisis Group]] (ICG) [[Asia Tenggara]] (2004-2012). Nezar berharap perusahan [[Anjungan komputasi|platform]] [[digital]] mendukung [[Kewartawanan|jurnalisme]] berkualitas. <ref>{{Cite web|last=antaranews.com|date=2024-03-01|title=Nezar harap platform digital sambut positif Perpres "Publisher Rights"|url=https://www.antaranews.com/berita/3990894/nezar-harap-platform-digital-sambut-positif-perpres-publisher-rights|website=Antara News|language=id|access-date=2024-09-08}}</ref> Nezar memperkenalkan 198 perusahaan rintisan berbasis [[Kecerdasan buatan|artificial inteligence]] pada ajang ''Ministers’ Closed Consultations on the Interim Report of the UNSG’s High Level Advisory Body on AI, di Brdo Congress Centre'', Slovenia pada 4 Februari 2024. <ref>{{Cite news|last=Sari|first=A.P|date=2024-02-07|title=Hadir di Pertemuan UNESCO, Nezar Patria Kenalkan 198 Startup AI Asal Indonesia|url=https://nasional.kompas.com/read/2024/02/07/17150541/hadir-di-pertemuan-unesco-nezar-patria-kenalkan-198-startup-ai-asal|work=Kompas|access-date=2024-09-08}}</ref>