Kelenteng Dharma Bakti ini dibangun pada tahun 1969 oleh umat yang tinggal di [[Sungai Kakap, Kubu Raya]]. Umat bergiliran mengirim kayu ulin dan bahan-bahan lain menggunakan perahu. Kelenteng ini dibangun untuk menunjukkan bakti kepada empat Jenderal Laut atau para dewa yang mendampingi umat pada saat mencari ikan.<ref name=jawapos/> AgniDaerah Malagina,Sungai seorangKakap sinologterkenal darimenjadi [[Universitastempat Indonesia]]permukiman orang Tionghoa yang mengidentifikasikan dirinya dengan sebutan 'Cin', menyatakan:'Cina', 'Cinday’—Cina Dayak.''<ref name=ind/>
:"''Fakta menarik, masyarakat Muara Kakap 80 persen adalah keturunan Tionghoa. Mereka adalah keturunan orang [[Tiociu]] dan Khek ([[Hakka]]). Orang Tiociu berasal dari daerah [[Guangdong]], sedangkan orang Khek berasal dari daerah [[Fujian]]. Daerah Sungai Kakap terkenal menjadi tempat permukiman orang Tionghoa yang mengidentifikasikan dirinya dengan sebutan 'Cin', 'Cina', 'Cinday’—Cina Dayak.''"