Sofjar: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rahmatdenas (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Rahmatdenas (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 7:
Dalam majalah ''Ekspres,'' ia dikenang sebagai "pembela pedagang kecil dan modal pribumi". Ia pernah berdebat dengan Menteri Perhubungan karena membela hak dan nasib penerbangan swasta. Saat menjelang wafatnya, ia masih memberikan tanggapannya terkait rencana pemerintahan dalam penerbangan tunggal.<ref name=":0" />
Sofjar wafat dalam usia 49 tahun setelah sebulan dirawat di [[Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto|RSPAD Gatot Soebroto]] pada 23 Juni 1973. Ia meninggalkan seorang istri bernama Kartini.<ref name=":0" /> Anak mereka, Sofiatin Sofjar atau lebih dengan Opy merupakan
== Referensi ==
|