Stasiun Kutoarjo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wongtuek (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Wongtuek (bicara | kontrib)
Lokomotif BB300 dalam artikel stasiun ini sudah tidak relevan lagi, karena lokomotif tersebut sudah tidak berada di Dipo Kutoarjo sejak lama sehingga lebih baik dihapus.
Baris 133:
| colspan="4" style="border-top:solid 1px gray;border-bottom:solid 1px gray;text-align:center" |'''Bangunan utama stasiun'''
|}
Bangunan stasiun ini kini sudah tidak asli, kecuali atap kanopi utama yang menaungi jalur 1–3 serta beberapa pintu dan tembok yang menghadap peron jalur 1. Stasiun ini diduga memiliki arsitektur yang mirip dengan Stasiun Purworejo. Hal ini karena Stasiun Kutoarjo memiliki arus penumpang yang sangat tinggi sehingga bangunan utama stasiun perlu dilakukan renovasi supaya mampu mengurangi kesemrawutan.<ref>{{Cite thesis|last=Musadad|first=|title=Arsitektur dan Fungsi Stasiun Kereta Api bagi Perkembangan Kota Purworejo 1901-1930|date=2002|degree=|publisher=Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada|url=|place=Yogyakarta|doi=}}</ref> Di sisi timur stasiun terdapat [[depo lokomotif|sub depo lokomotif]] dan [[Depo kereta api|depo kereta]] yang dikhususkan untuk perawatan ringan sarana kereta. Di sisi selatan stasiun terdapat dua jalur simpan kereta yang akan/selesai dinas dan cuci kereta, yang manaserta jalur tersebut juga mengarah ke [[Pemutar rel|''turntable'']]. Sementara itu, di samping Depo Kereta, terdapat [[depo lokomotif|sub depo lokomotif]] yang dahulu memiliki dua lokomotif diesel hidrolik, yakni BB300 06 (BB300 58 01) dan BB300 16 (BB300 58 05), yang sebelumnya digunakan untuk KA Feeder Purworejo. Namun, setelah KA ''feeder'' tersebut dihentikan operasionalnya, maka lokomotif tersebut hanya digunakan untuk kegiatan [[langsir]], hingga pada akhirnya kedua lokomotif tersebut kini sudah tidak beroperasi dan sudah dipindah ke Cilacap menunggu dirucat.
 
== Layanan kereta api ==