Smelter nikel di Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k typo |
Doooo Pido1 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
'''Smelter Nikel Indonesia''' adalah [[pabrik]] [[Peleburan (metalurgi)|pemrosesan]] bijih [[tambang]] untuk menghasilkan logam [[nikel]] dan zat mineral, seperti [[:en:ferronickel]], [[nikel matte]] dan lain-lainnya yang terletak dan telah dibangun di beberapa wilayah [[Indonesia]]. Indonesia dikaruniai 'harta karun' nikel yang sangat melimpah, bahkan cadangannya sampai miliaran ton dan merupakan negara dengan cadangan nikel terbesar dunia. Besarnya 'harta karun' tambang RI ini, tak ayal bila RI bercita-cita menjadi pemain baterai kelas dunia. Pemerintah pun memulainya dengan menghentikan ekspor bijih nikel, dan mendorong investasi hilirisasi nikel. Bahkan, sejumlah proyek pabrik (smelter) bahan baku baterai dengan nilai investasi mencapai US$ 6,25 miliar atau sekitar Rp 91 triliun (asumsi kurs Rp 14.500 per US$) pun tengah dikembangkan di Tanah Air.<ref name="nikel">{{Cite web|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20210707161618-4-259046/ini-5-produsen-nikel-terbesar-ri-siapa-jawaranya |title=Ini 5 Produsen Nikel Terbesar RI, Siapa Jawaranya?|date=2021|website=cnbcindonesia.com|access-date=24 September 2024}}</ref>
Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), berikut daftar lima perusahaan dengan produksi bijih nikel terbesar di Indonesia saat ini:<ref name="nikel" />
* '''1. PT [[Vale Indonesia]] Tbk (INCO)'''▼
PT Vale Indonesia Tbk memiliki sejumlah wilayah tambang nikel di Indonesia, antara lain:
* Blok Soroako, Kabupaten Luwu Timur (Sulawesi Selatan) dan Kabupaten [[Morowali]] (Sulawesi Tengah) dengan status operasi produksi.
Baris 11 ⟶ 10:
* Blok Bahodopi, Kabupaten Morowali (Sulawesi Tengah) dan Kabupaten Luwu Timur (Sulawesi Selatan), dengan status operasi produksi.
Memiliki Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Desa Bahomoahi, Bahomotefe, Lalampu, Lele, Dampala, Siumbatu, Bahodopi, Keurea, dan Fatufia, Kecamatan Bungku Tengah dan Bahodopi, Kabupaten [[Morowali]], Sulawesi Tengah, dengan status operasi produksi dan luas wilayah 21.695 Ha.
PT Aneka Tambang ([[Antam]]) memiliki sejumlah wilayah tambang, antara lain:
* Pulau Maniang, Kecamatan Wundulako, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Baris 24 ⟶ 21:
* Kecamatan Maba dan Maba, Kabupaten [[Halmahera Timur]], Maluku Utara.
Memiliki wilayah tambang di Kecamatan Langgikima, Kabupaten [[Konawe Utara]], Sulawesi Tenggara, dengan luas wilayah tambang 407 Ha.
Memiliki wilayah tambang di Kecamatan Lasusua, [[Kabupaten Kolaka Utara]], Sulawesi Tenggara dengan luas wilayah 475 Ha.
|