Airin menjabat posisi sebagai Walikota TanggerangTangerang selamaSelatan periodedari tahun 2011 sampaihingga tahun 2016 mendatang2021. Airin berhasil menduduki jabatan sebagai walikota setelah ia dan pasangannya berhasil memperoleh suara terbanyak yang mencapai 188.893 suara, mengalahkan pasangan lainnya, yakni pasangan Yayat Sudrajat-NorodomSukarnoNorodom Sukarno dengan 22.640 suara, dan pasangan Sulaeman Rodhiyah - Najibah Yasin sebanyak 183.778 suara, dan pasangan Andre Taulany- Arsid sebanyak 187.778 suara.<ref name="Profil - Airin Rachmi Diany"/>
Airin merupakan Wali Kota Tangerang Selatan pertama sejak berdirinya kota Tangerang Selatan tahun 2008. Pada kepemimpinan Airin, terjadi peningkatan IPM selama kepemimpinan Airin berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), yaitu di angka 76,99 tahun 2011, menjadi 81,36 di tahun 2020. Keberhasilan Airin dapat dilihat dari banyaknya pembangunan infrastruktur dasar warga seperti jalan, jembatan, serta trotoar. Tidak hanya itu saja, selama Airin jugamenjabat berhasilsebagai wali kota, juga membangundibangun beberapa infrastruktur, seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) gedung tiga, gedung pelayanan publik, gedung inovasi center, gedung arsip, perpustakaan daerah, stadion mini Ciputat, serta ''community center.''<ref>{{Cite web|title=Menerka Karier Politik Airin|url=https://www.pinterpolitik.com/ruang-publik/menerka-karier-politik-airin/|website=https://www.pinterpolitik.com/|language=id-ID|access-date=2023-04-24}}</ref>
