Kulit kayu manis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 6:
== Sejarah ==
[[Berkas:Cinnamon tree.jpg|thumb|right|Pohon kayu manis]]
Kayu manis telah diketahui sejak [[Sejarah kuno|jaman kuno]],<ref name="EB1911">{{EB1911|inline=y|wstitle=Cinnamon|volume=6|page=376}}</ref> pertama kali diimpor ke Mesir 2000 tahun sebelum masehi. Beberapa menyebut bahwa produk ini berasal dari China, karena mereka keliru dalam mengidentifikasi kayu manis China (''[[Cinnamomum cassia]]'').<ref name=HistoryFood>{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=QmevzbQ0AsIC|title=A history of food|year=2009|publisher=Wiley-Blackwell|isbn=978-1405181198|edition=New expanded|location=Chichester, West Sussex|quote=Cassia, also known as cinnamon or Chinese cinnamon is a tree that has bark similar to that of cinnamon but with a rather pungent odour|last1=Bell|first1=Maguelonne Toussaint-Samat|translator=Anthea}}</ref> Kayu manis merupakan komoditas yang amat dihargai di antara bangsa-
Di jaman Mesir Kuno, kulit mayu manis merupakan salah satu bahan yang digunakan untuk [[pembalsaman]] [[mumi]].<ref name=HerbCosmetic>{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=MaAZMbSxNt4C|title=Herbal principles in cosmetics: properties and mechanisms of action|last1=Burlando|first1=B.|last2=Verotta|first2=L.|last3=Cornara|first3=L.|last4=Bottini-Massa|first4=E.|publisher=[[CRC Press]]|year=2010|isbn=978-1-4398-1214-3|location=Boca Raton|page=121}}</ref> Dari era [[Ptolemy]] dan seterusnya, resep [[kyphi]], [[dupa]] khas Mesir Kuno, menggunakan kulit kayu manis.
Berdasarkan [[Herodotus]], kayu manis tumbuh di kawasan Arab, bersama dengan bahan baku dupa lainnya seperti [[mur (resin)|resin mur]] dan [[labdanum]], dijaga oleh "[[naga|ular bersayap]]".<ref name=Herodotus>Herodotus, Book 3, sections 3.107-113.
[[Pliny the Elder]] menyebutkan bahwa kayu manis dibawa melintasi [[semenanjung Arab]] menggunakan rakit yang tidak memiliki kemudi, layar, maupun dayung. Mereka bergerak memanfaatkan [[angin pasat]] musim dingin.<ref>{{cite book|author1=Pliny the Elder|last2=Bostock|first2=J.|last3=Riley|first3=H. T.|year=1855|volume=3|title=Natural History of Pliny, book XII, The Natural History of Trees|chapter=42, Cinnamomum. Xylocinnamum|publisher=[[Henry G. Bohn]]|location=London|chapter-url=https://archive.org/details/naturalhistoryof03plin|pages=137–140}}</ref> Ia juga menyebutkan kayu manis kasia sebagai perisa minuman anggur,<ref>{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=L35fAAAAMAAJ|title=Natural History|author=Pliny the Elder|date=1938|publisher=Harvard University Press|isbn=978-0-674-99433-1|page=14}}</ref> dan kisah bahwa kayu manis dikumpulkan dari sarang burung kayu manis adalah fiksi yang dibuat para pedagang untuk dapat menarik harga lebih tinggi. Namun kisah itu bertahan hingga jaman kerajaan Byzantium sampai tahun 1310.<ref>{{cite book |last1=Tennent |first1=James Emerson |author1-link=James Emerson Tennent |title=Ceylon: an account of the island |date=1860 |publisher=Longman |location=London |volume=1|page=600}}</ref>
|