Kabupaten Boyolali: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
k Update data, Merapihkan infobox
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Nokteholda (bicara | kontrib)
Baris 105:
{{utama|Bahasa Jawa Surakarta}}
 
Bahasa yang digunakan oleh penduduk di kabupaten Boyolali adalah [[Bahasa Jawa Surakarta]] yang dituturkan oleh seluruh masyarakat Boyalali. Selain itu, karena Kabupaten BoyalaliBoyolali masih termasuk wilayah inti dari kerajaan [[Kasunanan Surakarta]] maka berpengaruh juga dengan percakapan sehari-hari, yaitu dengan memperhatikan etika bahasa atau sering disebut [[unggah-ungguh]], yaitu tingkat tingkat tutur krama madya dan krama inggil untuk menghormati lawan bicara, ciri khas aksen orang Boyolali terdengar medhok namun lembut seperti wayang Janoko dapat dikatakan pula sebagai dialek mataram yang halus. Meskipun tergolong sebagai pengguna bahasa jawa standar, sebenarnya banyak dialek yang digunakan masyarakat dalam komunikasi sehari-hari, sayangnya sampai saat ini belum ada gagasan untuk mengembangkannya ke dalam kamus bahasa Jawa.{{cn}}
 
== Transportasi ==
Baris 114:
Jalan nasional yang menghubungkan kota Boyolali dengan kota [[Klaten]] merupakan jalan yang menghubungkan Boyolali langsung ke [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Yogyakarta]]. Selain itu, terdapat jalan kabupaten yang menghubungkan Boyolali dengan kota [[Sragen, Sragen|Sragen]] lewat Kecamatan [[Karanggede, Boyolali|Karanggede]] dan yang menghubungkan Boyolali dengan [[Mungkid, Magelang|Mungkid]], [[Muntilan, Magelang|Muntilan]], dan [[Kota Magelang|Magelang]] melalui "Selo Pass" yang melintasi celah di antara [[Gunung Merapi]] dan [[Gunung Merbabu]].
 
[[Bandar Udara Adi Soemarmo|Bandara Internasional Adi Soemarmo]] secara administratif masuk wilayah Kabupaten Boyolali dan dikelola oleh pemkot Surakarta.
 
== Pendidikan ==