Klytie (Okeanid): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20230409)) #IABot (v2.0.9.3) (GreenC bot
Esther Rossini (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
Baris 15:
}}
 
'''Klytie''' ({{IPAc-en|ˈ|k|l|aɪ|t|i|iː}}; [[Bahasa Yunani Kuno|Yunani Kuno]]: {{lang|grc|Κλυτίη}}), atau '''Clytia''' ({{IPAc-en|ˈ|k|l|aɪ|t|i|ə}}; {{lang|grc|Κλυτία}}; [[Bahasa Yunani Kuno|Yunani Kuno]]: ''{{lang|grc|κλυτός}}'' yang berarti "agung" atau "terkenal"<ref>Liddell & Scott (1940), ''[[A Greek–English Lexicon]]'', Oxford: Clarendon Press, [http://www.perseus.tufts.edu/hopper/text?doc=Perseus:text:1999.04.0057:entry=kluto/s κλυτός]</ref>) adalah peri air, putri Titan Okeanos dan Tethys di [[Mitologi Yunani]].<ref>Her name appears in the long list of Oceanids in [[Hesiod]], ''[[Theogony]]'' [http://www.perseus.tufts.edu/hopper/text.jsp?doc=Perseus%3Atext%3A1999.01.0130%3Acard%3D337 346ff].</ref><ref>[[Gaius Julius Hyginus|Hyginus]], ''Fabulae'' [https://topostext.org/work/206#0.2 Preface]</ref><ref name=":02">{{Cite book|last=Bane|first=Theresa|title=Encyclopedia of Fairies in World Folklore and Mythology|url=https://archive.org/details/encyclopediaoffa0000bane|publisher=McFarland, Incorporated, Publishers|year=2013|isbn=9780786471119|page=[https://archive.org/details/encyclopediaoffa0000bane/page/87 87]}}</ref> Dia merupakan salah satu dari 3.000 Okeanid dan saudara perempuan Potamoi (dewa sungai). Klytie mencintai dewa matahari, Helios, namun sia-sia.<ref>Two other minor personages name Clytie are noted: see [http://www.theoi.com/Nymphe/NympheKlytie.html Theoi Project: Clytie].</ref> Helios meninggalkannya demi wanita lain, putri Leucothoe, karena kutukan Aphrodite sang dewi cinta. Dalam kemarahan dan kepahitan, dia mengungkapkan perselingkuhan mereka kepada ayah gadis itu, yang secara tidak langsung menyebabkan malapetaka ketika raja mengubur anaknya hidup-hidup. Hal ini gagal untuk memenangkan hati Helios kembali padanya, dan dia dibiarkan menatapnya dengan penuh kasih dari tanah. Akhirnya dia berubah menjadi heliotrope, bunga ungu yang menatap matahari.
 
Kisah Klytie sebagian besar diketahui dari dan sepenuhnya terpelihara dalam puisi naratif Ovid, ''Metamorphoses'', meskipun ada juga catatan singkat dari penulis lain.
Baris 23:
 
=== Catatan Ovid ===
Catatan Ovid merupakan yang terlengkap dan terinci dari kisah-kisah yang masih ada. Menurutnya, Klytie adalah kekasih Helios, sampai Aphrodite membuatnya jatuh cinta dengan seorang putri fana Persia bernama Leucothoe, untuk membalas dendam padanya karena memberi tahu suaminya Hephaestus tentang perselingkuhannya dengan dewa perang, Ares. Helios melupakan semua dewi lain yang dia cintai sebelumnya, seperti Rhodos, Perse, dan Klymene. Klytie merasa hampa setelah ditinggalkan Helios. Karena tidak lagi dicintai, dia dicemooh oleh [Helios] "masih mencari cintanya dan bahkan sekarang menanggung luka yang dalam di hatinya." Marah dengan perlakuan Helios dan masih merindukannya, Klytie memberi tahu ayah Leucothoe, Raja Orchamus, tentang perselingkuhan itu. Karena Helios telah menodai Leucothoe, Orchamus membunuh anaknya itu dengan menguburnya hidup-hidup di pasir. Helios terlambat datang untuk menyelamatkan kekasihnya, sehingga dia mengubahnya menjadi pohon kemenyan dengan menuangkan [[nektar]] ke mayatnya, sehingga dia masih bisa menghirup wangi Leucothoe (dengan cara). Ovid tampaknya berpikir bahwa Helios memikul tanggung jawab atas kecemburuan Klytie yang berlebihan karena dia menulis bahwa hasrat Helios tidak pernah "cukup" ketika dia mencintainya.{{sfn|Chalkomatas|2022|page=95}}
 
[[File:The nymph klytie transforming into a sunflower as the sun god drives his chariot above, engraving by abraham diepenbeeck for the metamorphoses book by ovid, in a greek language copy.jpg|thumb|upright|Klytie berubah menjadi bunga matahari saat Matahari menolak untuk melihatnya, dilukis oleh [[Abraham van Diepenbeeck]].]]
Baris 34:
Episode ini paling lengkap diceritakan oleh penyair Romawi, Ovid, dalam puisinya ''Metamorphoses''.<ref>[[Ovid]], ''[[Metamorphoses]]'' [https://www.loebclassics.com/view/ovid-metamorphoses/1916/pb_LCL042.193.xml 4.192–270]</ref> Versi Ovid adalah satu-satunya narasi lengkap yang bertahan dari cerita ini, tetapi menurut Lactantius Placidus, ia mendapatkan mitos ini dari penulis Yunani abad ketujuh atau keenam SM, Hesiod.<ref>[[Lactantius Placidus]], ''Argumenta'' [https://play.google.com/books/reader?id=oDRdAAAAcAAJ&pg=GBS.PA18&hl=el 4.5]</ref> Seperti Ovid, Lactantius tidak menjelaskan bagaimana Klytie tahu tentang Helios dan Leucothoe, atau bagaimana Helios tahu bahwa Klytie-lah yang memberi tahu Orkhamus. Ada kemungkinan bahwa pada awalnya kisah Leucothoe dan Klytie adalah dua kisah yang berbeda sebelum digabungkan bersama dengan cerita ketiga, yaitu perselingkuhan Ares dan Aphrodite yang ditemukan oleh Helios yang kemudian memberi tahu Hephaestus, menjadi satu, baik oleh Ovid atau sumber Ovid.<ref name=":font"/>
 
Salah satu paradoksografi kuno mengidentifikasi gadis yang membocorkan rahasia itu ialah saudara perempuan Leucothoe, dan nama ayah mereka Orkhomenus, tidak memberinya nama atau motivasi di balik tindakannya.<ref name=":par">Paradoxographers anonymous, p. [https://books.google.com/books?id=eTUOAAAAYAAJ&pg=PA222 222]; Hard, [https://books.google.com/books?id=r1Y3xZWVlnIC&pg=PA45 p. 45]</ref> Orkhomenus juga merupakan nama sebuah kota di Boeotia, yang menyiratkan bahwa versi cerita ini terjadi di sana daripada di Persia.<ref name=":par"/> [[Plinius Tua]] menulis bahwa:
 
{{quote|Aku telah mengatakan lebih dari sekali tentang keajaiban heliotropium, yang berputar dengan matahari bahkan pada hari berawan, cinta yang begitu besar untuk itu, termasyhur. Pada malam hari ia menutup bunga birunya seolah-olah sedang berkabung.<ref name=":plin"/>