Gunung Nantai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Bunga bercerita (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{rapikan}}
[[Berkas:Mount Nantai (Mount Tsukuba).JPG|jmpl|403x403px]]
'''Gunung Nantai''' (男体山,) (Nantai-san), lit. 'bagian tubuh laki-laki gunung', jugaluga disebut Gunung Futara (二荒山, Futāra-san) adalah sebuah [[gunung berapi]] di Taman [[Bangsa|Nasional]] Nikkō di [[Prefektur Tochigi]], di pusat Honshū, pulau utama Jepang. Gunung ini tinggi 2.486 meter (8.156 kaki). Sebuah ''landmark'' yang menonjol, dapat dilihat pada hari-hari yang jelas dari sejauh Saitama, sebuah kota 100 km (62 mil) jauhnya.
 
BersamaSelain Gunung Nikkō-Shirane, Gunung Nantai adalah salah satu bangunan vulkanik terbaru di Taman Nasional. Studi ilmiah tentang struktur geologis gunung berapi dimulai pada tahun 1957 dan telah menetapkan bahwa itu terbentuk sekitar 23.000 tahun lalu dan bahwa letusan terakhirnya adalah 7.000 tahun yang lalu. Gunung berapi ini diklasifikasikan sebagai aktif oleh [[Badan Meteorologi Jepang]] pada Juni 2017.
 
Sejak pendakian pertama yang diketahui oleh biarawan Buddha Shōdō Shōnin pada abad ke-8 Masehi, Gunung Nantai telah menjadi gunung suci dan tempat perjalanannya dalam Buddhisme dan Shinto. Sebagai demikian, saat ini diawasi oleh Futarasan jinja, sebuah [[kuil Shinto]] yang go-shintai (御神体) membentuk Gunung Nantai. Bersama dengan Tōshō-gū dan Rinnō-ji, situs ini membentuk Kuil dan Kuil Nikkō, Situs Warisan Dunia [[UNESCO]].