Keyakinan dalam Buddhisme: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 41:
[[Tradisi Abhidhamma]] Theravāda juga menguraikan ''saddhā'' menjadi dua jenis:<ref name=":0" />
# '''Keyakinan tanpa dasar pengalaman langsung''' (''amūlika-saddhā''), yaitu keyakinan awal yang
# '''Keyakinan kukuh''' atau '''sempurna''' (''aveccapasāda''), yaitu keyakinan yang didasarkan
Konsep ''saddhā'' erat kaitannya dengan konsep "menjaga atau melestarikan kebenaran" (''saccānurakkhaṇa'') dan "mengalami kebenaran" (''saccānubodha''). Penjagaan atau pelestarian kebenaran dilakukan dengan tidak menyimpulkan "hanya ini saja yang benar, yang lainnya salah," sebelum mengalami kebenaran secara langsung.<ref name=":0" />
Baris 155:
[[Tradisi Abhidhamma]] Theravāda juga menguraikan ''saddhā'' menjadi dua jenis:<ref name=":0" />
# '''Keyakinan tanpa dasar pengalaman langsung''' (''amūlika-saddhā''), yaitu keyakinan awal yang
# '''Keyakinan kukuh''' atau '''sempurna''' (''aveccapasāda''), yaitu keyakinan yang didasarkan
Konsep ''saddhā'' erat kaitannya dengan konsep "menjaga atau melestarikan kebenaran" (''saccānurakkhaṇa'') dan "mengalami kebenaran" (''saccānubodha''). Penjagaan atau pelestarian kebenaran dilakukan dengan tidak menyimpulkan "hanya ini saja yang benar, yang lainnya salah," ketika meyakini sesuatu yang didasarkan pada keyakinan tanpa dasar pengalaman langsung sebelum muncul keyakinan kukuh atau sempurna karena telah mengalami kebenaran secara langsung.<ref name=":0" />
|