Arnold Joseph Toynbee: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
clean up |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{Infobox orang}}
'''Arnold Joseph Toynbee''' {{post-nominals|country=GBR|CH|FBA}} (
▲'''Arnold Joseph Toynbee''' (lahir di London 14 April 1889; meninggal di New York 22 Oktober 1975) adalah sejarawan [[Inggris]] yang terkenal melalui bukunya yang berjudul ''A Study of History'', berisi tentang penyelidikan secara [[filosofis|sejarah]] tentang asal usul, perkembangan, dan kehancuran beradaban besar.<ref name="Ens">{{id}}Hassan Shadily & Redaksi Ensiklopedi Indonesia (Red & Peny)., Ensiklopedi Indonesia Jilid 6 (SHI-VAJ). Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve, hal. 3607</ref>
Keluarga Toynbee berasal dari [[Lincolnshire]], tempat milik kakek buyutnya, George Toynbee (1783 -1865) yang adalah seorang [[petani]] makmur.<ref name="Arn"/> Harry Valpy adalah ayah Arnold Josep Toynbee.<ref name="Arn">{{en}}William H. McNeill., Arnold Joseph Toynbee: A Life. New York: Oxford University Press, 1989.</ref> Arnold Joseph Toynbee belajar pada [[Balliol]] College, Oxford dan British Archae Logical school di [[Atena]]: selama [[Perang Dunia I]] dan [[Perang Dunia II]], ia bekerja pada pemerintahan luar negeri [[Inggris]], dan menjadi utusan pada konferensi-konferensi perdamaian di [[Paris]] pada tahun 1919–1946.<ref name="Ens"/> Toynbee mendapatkan gelar sebagai profesor sejarah internasional dari [[Universitas London]] pada tahun 1919.<ref name="Ens"/> Ia memimpin Royal Institute of International Affairs tahun 1925 – 1955.<ref name="Ens"/> Ia kemudian menerbitkan buku tahunan berjudul ''A survey of international affairs'' (1920 -1946), ''A study of history'' sebanyak 12 jilid pada tahun 1934-1961.<ref name="Ens"/> Dalam bukunya tersebut, ia memetakan dunia, bahwa secara histori dunia terbagi dalam 26 peradaban.<ref name="Ens"/> Ia menyimpulkan hal tersebut dengan penelitian meliputi menjejaki pertumbuhan, kemunduran dan kehancuran dari peradaban-peradaban tersebut.<ref name="Ens"/> Menurutnya, pertumbuhan ialah proses tantangan dan jawaban dan keberhasilan masyarakat, dan semua itu bergantung pada cara mereka menjawab tantangan kemanusiaan dan lingkungan.<ref name="Ens"/>
|