Terminal Blok M, Jakarta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Penulisan bagian baru |
|||
Baris 1:
{{disambiginfo|Blok M (disambiguasi)}}{{Gabung dari|Halte Transjakarta Blok M|date=Oktober 2024}}{{Infobox station
| name = Terminal Blok M▼
| bus_routes = ▼
| pass_year = ▼
▲|name=Terminal Blok M
| passengers = ▼
▲|bus_routes=
| closed =
▲|pass_year=
| opened =
▲|passengers=
| website =
| zone =
| code =
| disabled = ▼
| bicycle = Ada
| parking = Ada
▲|disabled=
| structure = ▼
| connections = ▼
▲|structure=
| bus_operators = ▼
▲|connections=
| name_lang = ▼
▲|bus_operators=
| bus_stands = ▼
▲|name_lang=
| operator = UP Terminal Angkutan Jalan, Dinas Perhubungan DKI Jakarta▼
▲|bus_stands=
| owned = [[Pemerintah Provinsi DKI Jakarta]]▼
▲|operator=UP Terminal Angkutan Jalan, Dinas Perhubungan DKI Jakarta
| coordinates = {{coord|-6.24352|106.80008|type:landmark_region:ID|display=inline,title}}▼
▲|owned=[[Pemerintah Provinsi DKI Jakarta]]
| country = {{flag|Indonesia}}▼
▲|coordinates={{coord|-6.24352|106.80008|type:landmark_region:ID|display=inline,title}}
| borough =
▲|country={{flag|Indonesia}}
| address = [[Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan|Melawai]], [[Kebayoran Baru, Jakarta Selatan|Kebayoran Baru]], [[Kota Jakarta Selatan]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]▼
| map_type = Indonesia Jakarta#Indonesia Jawa#Indonesia▼
▲|address=[[Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan|Melawai]], [[Kebayoran Baru, Jakarta Selatan|Kebayoran Baru]], [[Kota Jakarta Selatan]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
| map_caption = Terminal Blok M (DKI Jakarta)
▲|map_type = Indonesia Jakarta#Indonesia Jawa#Indonesia
|
| alt =
| image =
| style =
| type = Terminal Penumpang Tipe B<br><small>''' Kode: ? '''▼
| pass_rank = ▼
▲|type=Terminal Penumpang Tipe B<br><small>''' Kode: ? '''
| services = {{adjacent stations|system=Transjakarta▼
▲|pass_rank=
|line=1|left=|right=CSW|transfer=Blok M}}▼
▲{{adjacent stations|system=Transjakarta
▲|line=1|left=|right=CSW|transfer=Blok M
{{adjacent stations|system=MRTJ
|line6=NS Line|left6=ASEAN|right6=Blok A|transfer6=Blok M}}
}}
'''Terminal Blok M''' adalah [[terminal bus]] tipe B di [[Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan|Melawai]], [[Kebayoran Baru, Jakarta Selatan]]. Terminal ini memiliki enam jalur yang terdiri dari 4 jalur yang digunakan untuk layanan angkutan bus dan minibus [[Transjakarta]] dengan salah satu jalur digunakan sebagai terminus rute BRT melalui [[Halte Transjakarta Blok M]], dan 2 jalur bus non-
Di [[rubanah]] terminal ini terdapat
Karena mengalami penurunan kualitas pelayanan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana akan merevitalisasi Terminal Blok M, mulai tahun 2024 atau 2025. Ini akan menjadi revitalisasi Terminal Blok M yang kedua, setelah yang pertama pada tahun 1992.<ref name=":0">{{Cite news|last=Sari|first=Janlika Putri Indah|date=22 Oktober 2023|editor-last=Ferdian|editor-first=Azwar|title=Terminal Blok M Bakal Direvitalisasi Mulai 2024|url=https://otomotif.kompas.com/read/2023/10/22/080100715/terminal-blok-m-bakal-direvitalisasi-mulai-2024|work=[[kompas.com]]|access-date=18 Oktober 2024}}</ref>
== Sejarah ==
Kawasan [[Kebayoran Baru]] awalnya dibangun dan dirancang sebagai [[kota satelit]] Jakarta, sebelum dimulainya arus urbanisasi sejak 1970-an, yang memiliki 17 blok yang diurutkan dari A hingga S. Blok pertama (Blok A) secara tidak sengaja menjadi titik akhir (terminus) dari trayek-trayek bus kota yang sibuk. Pada tahun 1968, Gubernur DKI Jakarta kala itu, [[Ali Sadikin]] mengusulkan untuk membangun terminal bus permanen di atas lahan seluas 2,2 hektar (22.000 m2) di Blok M. Sejak dibuka, terminal Blok M menjadi terminal baru untuk semua pemberhentian akhir bus-bus kota di Kebayoran Baru, yang awalnya berbentuk terminal ruang terbuka.<ref name=":1">{{Citation|title=JELAJAH Terminal Blok M yang Siap Direvitalisasi II Nantinya Jadi Kawasan Berorientasi Transit|url=https://www.youtube.com/watch?v=v3lzjzYGuqM|date=2024-04-17|accessdate=2024-10-18|last=JELAJAH JAKARTA}}</ref>
Pada Desember 1990, Gubernur [[Wiyogo Atmodarminto]] ingin merevitalisasi terminal Blok M, dengan sebuah konsep yang menggabungkan bangunan terminal dengan [[pusat perbelanjaan]] (setelahnya dikenal sebagai Blok M Mall) di lantai rubanah (''basement''). Revitalisasi pertama menelan biaya sekitar [[Rupiah|Rp]] 80 miliar pada saat itu. Pada September 1992, proses revitalisasi terminal selesai, dan diresmikan kembali pada tanggal 3 Oktober di tahun yang sama.<ref name=":1" />
Pada tahun 2024, [[Pemerintah Provinsi DKI Jakarta]] dan PT. Integrasi Transit Jakarta, anak perusahaan dari [[MRT Jakarta|PT MRT Jakarta (Perseroda)]], berencana untuk merevitalisasi terminal Blok M lagi. Rencana ini merupakan bagian dari Pemprov DKI untuk menata kembali kawasan [[Blok M]] dan sekitarnya sebagai kawasan [[pembangunan berorientasi transit]] terpadu, bersama dengan dibangunnya [[Pumpunan Moda Cakra Selaras Wahana|Pumpunan Moda CSW-ASEAN]]. Revitalisasi akan membuat koneksi langsung dari [[Stasiun MRT Blok M BCA]] dan [[Taman Literasi Martha Christina Tiahahu]] di sebelah barat terminal.<ref name=":0" /><ref name=":1" />
▲Di [[rubanah]] terminal ini terdapat [[Blok M Mall]] yang menghubungkan terminal dengan [[Jalan Panglima Polim (Jakarta)|Jalan Panglima Polim]] di sisi barat.<ref>{{Cite news |last=Permana |first=Ade Chandra |date=2022-02-13 |title=Dulu dan Kini, Inilah Wajah Terminal Blok M, Masih Banyak yang Belum Tahu! |url=https://poskota.co.id/2022/02/13/dulu-dan-kini-inilah-wajah-terminal-blok-m-masih-banyak-yang-belum-tahu?halaman=2 |work=Pos Kota |access-date=2023-07-02}}</ref> Di sekitar terminal ini juga terdapat beberapa tempat penting seperti [[Blok M Plaza]], [[Blok M Square]], [[Kejaksaan Agung Republik Indonesia]], [[Melawai Plaza]], [[Pasaraya Grande]], [[Stasiun MRT Blok M|Stasiun MRT Blok M BCA]], [[Kepaniteraan (badan administratif)|Sekretariat]] [[Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara]], [[SMA Negeri 6 Jakarta]], [[SMA Negeri 70 Jakarta]], [[SMK Negeri 6 Jakarta]], dan [[SMK Negeri 29 Jakarta]].
==Rute angkutan umum==
|