Hüma Hatun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 28:
 
Secara tradisi, disebutkan bahwa Hüma berlatar belakang Italia dan/atau Yahudi dengan nama asli Stella atau Esther.<ref>{{Cite book |author=Franz Babinger |title=Mehmed the Conqueror and His Time |publisher=Princeton University Press |year=1992 |isbn=978-0-691-01078-6 |pages=11–12}}</ref> Ada juga pendapat bahwa dia berasal dari kawasan [[Slavia selatan]], utamanya Serbia, didasarkan dari fasihnya Mehmed berbahasa Serbia.<ref>{{Cite book |last=Afyoncu |first=Erhan |url=https://books.google.com/books?id=BYNPAQAAIAAJ |title=Truva'nın intikamı: Fatih Sultan Mehmed ve İstanbul'un fethi'nin bilinmeyen yönleri |date=2009 |publisher=Yeditepe Yayınevi |isbn=978-605-4052-11-0 |pages=150 |language=tr}}</ref><ref>{{cite book |author= [[Nomen nescio|nn]] |chapter = (missing paper title)|url=https://books.google.com/books?id=VYaMuV3N5vUC&pg=PA308 |title=From the Oxus River to the Chinese Shores: Studies on East Syriac Christianity in China and Central Asia|editor1=Li Tang |editor2=Dietmar W. Winkler |publisher=LIT Verlag Münster |year=2013 |isbn=978-3-643-90329-7 |page=308}}</ref> Pandangan lain menyatakan bahwa dia berasal dari Yunani.<ref name=":0" /><ref>{{Cite book |last=Lowry |first=Heath W. |title=The nature of the early Ottoman state |date=2003 |publisher=State University of New York Press |isbn=1-4175-2407-3 |location=Albany |pages=153 |oclc=55896257}}</ref> Dia kemudian masuk Islam dan sebagaimana tradisi, dia diberi nama baru. Namanya, Hüma, diambil dari nama burung surgawi dalam legenda Persia.
 
Hüma Hatun awalnya memiliki dua anak perempuan, Hatice Hatun yang lahir pada tahun 1425 dan Fatma Hatun yang lahir pada tahun 1430.<ref>{{Cite book |last=Alderson |first=A. D. |url=https://www.worldcat.org/oclc/8115229 |title=The structure of the Ottoman dynasty |date=1982 |publisher=Greenwood Press |isbn=0-313-22522-2 |location=Westport, Conn. |pages=XXVI |oclc=8115229}}</ref> Barulah pada tanggal 30 Maret 1432 dia melahirkan seorang anak laki-laki yang juga sekaligus anak bungsunya, Şehzade Mehmed. Pada tahun 1438, Mehmed disunat bersama dengan kakak tirinya, Şehzade Alaeddin.
 
Saat Mehmed berusia 11 tahun, Sultan Murad mengirimnya ke Manisa sebagai gubernur sebagai bentuk latihan para pangeran Utsmani untuk memerintah negara. Sebagai ibu pangeran, Hüma ikut bersama Mehmed sebagaimana tradisi, sebagai pengawas dan pembimbing putranya, juga kepanjangan tangan dari sultan.
 
Meninggalnya Şehzade Alaeddin pada 1443 menjadikan Mehmed sebagai pewaris tunggal. Kematian Alaeddin menjadikan Sultan Murad tertekan, sehingga dia turun takhta pada tahun selanjutnya dan beristirakhat di Manisa. Mehmed kemudian naik takhta sebagai [[Mehmed II]]. Sebagai ibunda sultan yang sedang berkuasa, Hüma berperan sebagai ibu suri (''valide hatun'').
 
Tahun 1446, Yanisari melakukan revolusi, menjadikan Murad kembali naik takhta. Mehmed kemudian dikirim ke Bursa bersama Hüma. Hüma meninggal pada tahun 1449 pada masa kedua kekuasaan Murad.
 
== Referensi ==