Menak Amir Hamza: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Empat Tilda (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi 'al=pdf menak amir hamza pegon|jmpl|epos menak amir hamza '''Menak Amir Hamza''' adalah cerita saduran dari Hikayat Amir Hamzah yang ditulis ulang oleh Gusti Kanjeng Ratu Kadipaten yang merupakan istri dari Sultan Hamengkubuwono I dan ibu dari Sultan Hamengkubowono II. Berbeda dengan Menak Amir Hamzah lainnya, buku ini ditulis dengan huruf pegon berbahasa jawa. Saat ini men...'
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
Nama bahasa dan orang menggunakan huruf kapital
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
Baris 2:
 
 
'''Menak Amir Hamza''' adalah cerita saduran dari [[Hikayat Amir Hamzah]] yang ditulis ulang oleh Gusti Kanjeng Ratu Kadipaten yang merupakan istri dari [[Hamengkubuwana I|Sultan Hamengkubuwono I]] dan ibu dari Sultan [[Hamengkubuwana II|Hamengkubowono II]]. Berbeda dengan Menak Amir HamzahHamza lainnya, buku ini ditulis dengan huruf pegon berbahasa jawaJawa. Saat ini menak amirAmir hamzaHamza merupakan arsip paling terbal di [[perpustakaan Britania]]. Hal ini dilakukan karena G.K.R. Kadipaten merupakan muslimat yang taat, tidak semua orang memiliki kemampuan menulis. Sehingga hal ini dilakukan agar menak ini dapat dipelajari oleh para santri yang hanya fasih membaca dan menulis arab pegon.<ref>{{Cite news|last=Hananto|first=Akhyari|date=2019-04-09|title=Manuskrip Kuno Jawa ini Menjadi Manuskrip Paling Tebal|url=https://www.goodnewsfromindonesia.id/2019/04/09/manuskrip-kuno-jawa-ini-menjadi-manuskrip-paling-tebal|work=Good News From Indonesia|access-date=1993-10-30}}</ref>
 
== Referensi ==