Stasiun Walikukun: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) k (via JWB) |
k menambah informasi pasca pengoperasi KA bias madiun adi soemarmo |
||
Baris 5:
| tinggi = +74 m
| kode = WK
| symbol_location2 = KAI
| symbol2 = Bandara
| nomor_stasiun = {{Penomoran stasiun komuter|AS|04|size=40}}
| image = Stasiun_Walikukun_2020.jpg
| caption = Tampak depan Stasiun Walikukun, 2020
| prov = Jawa Timur
| kodepos = 63256
| kabupaten = Ngawi
| kecamatan kabupaten = Widodaren
Baris 21 ⟶ 25:
| ticketing = Sistem tiket daring, melayani pemesanan langsung di loket.
| track = 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
| platform =
| parking = Ya
| boardingpass = Ya
Baris 29 ⟶ 33:
| merokok = Ya
| wifi = Ya
| services = {{adjacent stations|system=Layanan lokal KAI
|line1=KA BIAS|left1=Ngawi|type1=MN-SMO|right1=Sragen
}}
| persinyalan = * Mekanik tipe [[Siemens & Halske]] semiotomatis ( – 2019)
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len]]-02 (2019–sekarang)
Baris 35 ⟶ 42:
| map_type = Kabupaten Ngawi#Indonesia
}}
'''Stasiun Walikukun (WK)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas II yang terletak di [[Walikukun, Widodaren, Ngawi|Walikukun]], [[Kecamatan Widodaren|Widodaren]], [[Kabupaten Ngawi|Ngawi]], dan berada dalam pengelolaan [[Kereta Api Indonesia]] [[Daerah Operasi VII Madiun]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +74 m ini merupakan stasiun paling barat di [[Kabupaten Ngawi|Ngawi]] dan [[Jawa Timur]] bagian selatan. Pada tanggal 2 November 2024, stasiun ini melayani [[Kereta api Bandara Internasional Adi Soemarmo|KA Bandara Internasional Adi Soemarmo]]
== Bangunan dan tata letak ==
Stasiun Walikukun pada awalnya menggunakan bangunan lama di sisi utara jalur rel serta memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 yang lama merupakan sepur lurus dan satu [[sepur badug]] lama yang terletak tepat di sebelah timur bangunan stasiun. Setelah jalur ganda ruas [[Stasiun Geneng|Geneng]]–[[Stasiun Kedungbanteng|Kedungbanteng]] dioperasikan sejak 30 November 2019,<ref>{{Cite news|url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20191130/98/1176126/jalur-ganda-ka-jombang-solo-180-km-mulai-dipakai|title=Jalur Ganda KA Jombang-Solo 180 Km Mulai Dipakai|last=Agus|first=Rustam|date=|work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]]|access-date=2019-11-30|editor-last=Azka|editor-first=Rinaldi Mohammad}}</ref> jumlah jalur bertambah menjadi empat. Jalur 2 yang baru dijadikan sepur lurus arah [[Stasiun Madiun|Madiun]], serta jalur 3 yang baru dijadikan sepur lurus arah [[Stasiun Solo Balapan|Solo]]. Namun hanya pada peron jalur 1 dibangun yang dibangun baru, sedangkan peron pada jalur 3 dan 4 hanya berupa peron yang dulunya merupakan bagian dari bangunan lama.
{| cellspacing="0" cellpadding="3"
| style="border:solid 1px gray; border-right:none;" |'''G'''
Baris 78 ⟶ 85:
| style="border-bottom:solid 1px grey" |→
|}
[[Berkas:Walikukun train station.JPG|kiri|jmpl|Bangunan lama Stasiun Walikukun yang telah dirobohkan, 2015]]Stasiun ini dibangun ulang seluruhnya{{Butuh rujukan|peron jalur 3 dan 4 tidak dibangun baru}} oleh Balai Teknik Perkeretaapian Surabaya (dahulu BTP Jatim) [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]] sebagai paket dalam proyek Jalur Ganda Madiun-Kedungbanteng yang beroperasi pada 2019. Saat pembangunan jalur ganda, diagram lintasan stasiun mengalami perombakan, yaitu dengan membongkar jalur 2 yang lama, menambahkan satu jalur belok baru di sisi selatan bangunan lama stasiun sebagai jalur 1 yang baru, mengubah jalur 1 yang lama menjadi jalur 3 yang baru, serta mengubah jalur 3 yang lama menjadi jalur 2 yang baru. Bangunan lama stasiun beserta gudang peninggalan [[Djawatan Kereta Api Republik Indonesia|Djawatan Kereta Api]] telah dirobohkan karena terkena dampak pembangunan jalur 4 yang juga merupakan jalur belok baru di bekas sepur badug tersebut sehingga digantikan dengan bangunan baru yang lebih besar di sisi selatan jalur rel. Selain itu, sistem persinyalan diubah dari sistem mekanik menjadi sistem elektrik.<ref>{{cite news|title=Kemenhub Bangun Tiga Stasiun Kereta Api|date=26 September 2017|newspaper=Jawa Pos}}</ref>
== Layanan kereta api ==
Baris 166 ⟶ 173:
|{{kereta api|Kahuripan}}
|{{sta|Blitar}}
|}
==== Kereta bandara ====
{| class="wikitable"
!Nama kereta api
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
|{{rint|yogyakarta|as}} [[Kereta api Bandara Internasional Adi Soemarmo|Kereta api BIAS]]
|'''Madiun'''
|{{sta|Bandara Adi Soemarmo}}
|–
|}
|