Teddy Minahasa Putra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Heavenlyjump (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 67:
}}
 
'''[[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen. Pol.]] Teddy Minahasa Putra''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[Sarjana|S.I.K.]], [[Magister|M.H.]] ({{lahirmati|[[Manado]], [[Sulawesi Utara]]|23|11|1970}}). Ia merupakan mantan [[Perwira Tinggi (Polisi)|perwira tinggi]] [[Polri]] yang sedianya ia akan menjabat sebagai [[Kepolisian Daerah Jawa Timur|Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur]] ketika ditunjuk Kapolri melalui surat telegram nomor ST/2134/X/KEP/2022 pada 10 Oktober 2022 hingga dibatalkan empat hari kemudian (14 Oktober 2022) akibat terjerat kasus penukaran barang bukti sabu di wilayah [[Bukittinggi]] dan jaringan peredaran gelap narkoba yang diungkap Kapolri sebagai pimpinan institusi polri sekaligus sebagai pimpinannya. Ini menjadikannya penunjukkan jabatan Kapolda tersingkat dan belum dilantik.<ref>[https://www.inews.id/news/nasional/daftar-lengkap-mutasi-polri-4-jenderal-1-kombes/all Daftar Lengkap Mutasi Polri, 4 Jenderal dan 1 Kombes]</ref><ref>{{Cite web|date=2022-10-14|title=Daftar 14 Kapolda yang Dimutasi oleh Kapolri, Ada Teddy Minahasa!|url=https://kabar24.bisnis.com/read/20221014/16/1587733/daftar-14-kapolda-yang-dimutasi-oleh-kapolri-ada-teddy-minahasa|website=Bisnis.com|language=id|access-date=2023-04-16}}</ref> Ia juga merupakan Ketua Umum [[Harley Davidson Club Indonesia]] (HDCI) periode 2021-2026.<ref>{{Cite web|last=Widiyana|first=Esti|title=Sahlijemen Kapolri Teddy Minahasa Pimpin Harley Davidson Club Indonesia, Ini Harapannya|url=https://oto.detik.com/komunitas-motor/d-5587163/sahlijemen-kapolri-teddy-minahasa-pimpin-harley-davidson-club-indonesia-ini-harapannya|website=detikoto|language=id-ID|access-date=2021-11-06}}</ref>
 
Menurut catatan yang dibacakan saat nota pembelaan tanggal 13 April 2023, dia lahir dari keluarga yang kurang mampu. Bersama 8 (delapan) bersaudara, ia tumbuh dan dibesarkan di sebuah kota kecil, [[Pasuruan]], [[Jawa Timur]]. Setelah menempuh pendidikan dasar dan menengah, dia melanjutkan di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan lulus tahun 1990 serta langsung mengikuti pendidikan AKABRI. Hal ini dilakukan mengingat kondisi ekonomi orangtuanya sehingga beranggapan orangtuanya tidak mampu membiayai pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Sehingga, pada 1997, dia dinyatakan lulus dari pendidikan AKABRI dan masuk kepolisian. Selama empat tahun ia pun menjalani proses pendidikan di Akpol.