Musa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k +reflnks |
k →Khidir: redaksi |
||
Baris 316:
Al-Qur'an mengisahkan bahwa Musa berguru pada seorang saleh. Namanya tidak disebutkan dalam Al-Qur'an dan ulama ahli tafsir menyebutkan bahwa dia adalah [[Khidir]]. Disebutkan dalam sebuah riwayat hadits bahwa suatu hari, Bani Israel bertanya pada Musa mengenai siapa orang yang paling banyak ilmunya di muka bumi. Musa menjawab bahwa dia adalah orang yang paling banyak ilmunya di muka bumi. Allah menegur Musa dan menyebutkan bahwa ada orang yang lebih berilmu dari Musa dan dia sedang ada di pertemuan dua lautan.<ref>HR. Al-Bukhari (4725)</ref>
Al-Qur'an dengan ditambah keterangan para ulama menyebutkan bahwa Musa dan pembantunya, dia adalah Yusya' (Yosua) menurut ahli tafsir, menuju tempat yang dimaksud. Saat sedang beristirahat, ikan yang menjadi bekal mereka kembali hidup dan melompat mengambil jalan ke laut. Saat mereka sudah cukup jauh melanjutkan perjalanan, Musa meminta bekalnya pada Yusya' dan barulah Yusya' yang tadi lupa kemudian menceritakan mengenai ikan tersebut. Akhirnya mereka kembali ke tempat ikan tersebut pergi dan di sana mereka melihat Khidir. Musa kemudian meminta pada Khidir agar dia bisa ikut dengannya untuk menimba sebagian ilmu darinya, tapi Khidir mengingatkan Musa bahwa dia tidak akan sabar saat ikut dengannya. Meski demikian, Musa tetap berkeras. Akhirnya Khidir mengabulkan permintaan Musa dengan syarat Musa tidak boleh bertanya tentang
Saat mereka menaiki perahu, tiba-tiba Khidir melubangi perahu tersebut. Musa protes karena perbuatan tersebut dapat membahayakan penumpangnya, tetapi Khidir hanya mengingatkan tentang perjanjian mereka sebelumnya. Saat mereka berpapasan dengan seorang anak, Khidir membunuh anak tersebut. Musa kembali protes dan menyatakan bahwa Khidir telah melakukan suatu kemungkaran. Khidir kembali mengingatkan perjanjian mereka di awal. Saat mereka tiba di suatu kawasan, Khidir dan Musa meminta dijamu penduduk setempat, tetapi mereka menolaknya.
Khidir kemudian berpisah dengan Musa, tetapi sebelumnya, dia menjelaskan alasan perbuatan-perbuatannya. Khidir merusak
==== Harun meninggal ====
|