SES S.A.: Perbedaan antara revisi

'''SES''' adalah perusahaan kendaraan antariksa berupa satelit yang lokasi operasinya berada di [[Betzdorf]], [[Luksemburg]].<ref name="ses1" /> Tipe orbit dari satelit SES adalah [[Orbit geostasioner|geostasioner]] yang ditaksir mencakup 99% populasi di dunia dengan jumlah 54 armada [[satelit]].<ref name="ses1" /> SES juga melayani keperluan telekomunikasi pemerintah, dan penyiaran televisi beresolusi tinggi dan siaran radio secara mendunia.<ref name="ses1">{{id}} {{cite journal| author = SES| title = SES : About| url = http://www.ses.com/about-ses| journal = | access-date = 2015-01-18| archive-date = 2015-02-06| archive-url = https://web.archive.org/web/20150206124329/http://www.ses.com/about-ses| dead-url = yes}}</ref>

Awal pembentukan SES, 1985, diwarnai kontroversi terkait perang satelit antara Eropa dengan Amerika, tetapi pada tahun 1984, menteri komunikasi Prancis mengkonfirmasi latar belakang pembentukan perusahaan ini sehingga mengakhiri kekhawatiran masyarakat Prancis.<ref name="ses2" /> Pada tahun 1985 terbentuk kontrak antara SES dengan [[Arianespace]] mengenai izin slot peluncuran satelit pertama mereka [[ASTRA 1A]]. Namun sayangnya peluncuran satelit ini gagal karena masalah teknis.<ref name="ses2" /> Akhirnya satelit mereka diluncurkan untuk pertama kalinya (ASTRA 1A) pada tahun 1988.<ref name="ses2" /> Hingga tahun 1990 satelit ASTRA telah menyentuh 16.6 juta saluran siaran kabel di Eropa.<ref name="ses2" /> Satelit kedua, [[ASTRA]] 1B diluncurkan menyusul tingkat pertumbuhan pelanggan Eropa yang meningkat karena pemerintah Jerman membebaskan instalasi dan penjualan jasa telekomunikasi menjadi lebih terbuka.<ref name="ses2" /> Pada tahun 2003 SES mengakuisisi [[GE Americom]], sebuah perusahaan satelit [[Amerika Utara|Amerika utara]] dan menggantinya menjadi [[SES AMERICOM]] hal ini menjadikan SES sebagai salah operator satelit terbesar di dunia dengan jumlah satelit sebanyak 40 buah.<ref name="ses2" /> Terakhir pada tahun 2006, SES mengakuisisi [[New Skies]] yang menjadi penanda bahwa mereka telah mendapatkan daerah cakupan sekitar 99% wilayah dunia.<ref name="ses2">{{id}} {{cite journal | author = SES | title = SES : History| url = http://www.ses.com/4337028/history }}</ref>