KRI Siribua (859): Perbedaan antara revisi

Kapal HMAS Bombard (P99) sebelum berganti nama menjadi KRI Siribua (859) dibuat oleh galangan kapal Evans Deakin and Company, di Brisbane, Queensland dan resmi menjadi armada Royal Australian Navy pada 14 Desember 1968. Adapun motto dari kapal HMAS Bombard (P99) adalah "Hit Hard".<ref name=":2" /> HMAS Barricade bertugas menjaga perairan Australia ketika Indonesia dan [[Malaysia]] berkonfrontasi.<ref>{{Cite web|url=https://www.militaria-sales.com.au/product/ran-tally-band-hmas-barricade/|title=RAN Tally Band - HMAS Barricade|website=Welcome to Australian Militaria Sales|language=en-AU|access-date=2020-01-07}}</ref>

Pada tahun 2017, KRI Siribua (859) selesai melakukan modernisasi oleh Dinas Material Angkatan Laut, bersama dua kapal KRI lainnya, yakni KRI Cut Nyak Dien 375 dan KRI Teluk Cirebon 543. Hasil modernisasi membuat kecepatan kapal KRI Siribua (859) bertambah dari 9,2 [[Knot (satuan)|knot]] menjadi 16,7 knot.<ref>{{Cite web|url=https://www.jpnn.com/news/dismatal-sukses-memodernisasi-tiga-kapal-perang-tni-al|title=JPNN|last=53788620694|date=2017-12-28|website=www.jpnn.com|language=id|access-date=2020-01-07}}</ref>

KRI Siribua (859) merupakan kapal perang bekas [[Angkatan Laut Australia]] yang diluncurkan pada 1986. Dia masuk ke dalam kelas kapal patroli serang dengan kemampuan perang anti permukaan laut. Kapal perang ini berdimensi kecil saja (32,76 meterx6,2 meter, dan bagian terendam air 1,9 meter), dan kecepatan jelajahnya 21 knot perjam pada bobot 150 ton.<ref name=":2" /> Kapal ini juga dilengkapi dengan 1 pucuk kanon ringan Bofors 40&nbsp;mm di sisi haluan dan pada sisi [[buritan]] terdapat dua pucuk [[Senapan Mesin Berat]] (SMB) M2HB Browning kaliber 12,7&nbsp;mm.<ref name=":1" />