Mangkunegara IX: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 40:
Penobatan GPH. Sujiwakusuma dalam sejarah Pura Mangkunegaran merupakan yang pertama kali di alam Republik Indonesia, setelah semua pendahulunya dinobatkan di bawah pemerintahan [[VOC]] maupun [[Hindia Belanda]].
KGPAA. Mangkunegara IX meninggal pada tanggal 13 Agustus 2021 di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], lima hari sebelum ulang tahunnya yang ke-70.<ref>{{Cite news|date=13 Agustus 2021|editor-last=Khairina|title=KGPAA Mangkunegara IX Wafat Jumat Dini Hari|url=https://regional.kompas.com/read/2021/08/13/081341978/kgpaa-mangkunegara-ix-wafat-jumat-dini-hari?page=all|work=[[Kompas.com]]|access-date=13 Agustus 2021}}</ref> dan dimakamkan di kompleks pemakaman [[Astana Girilayu|Astana Giri]][[Astana Girilayu|layu]], [[Matesih, Karanganyar|Matesih]], [[Kabupaten Karanganyar|Karanganyar]], [[Jawa Tengah]].
<!--Dikatakan sebagai kontroversial karena untuk pertama kalinya dalam sejarah kerajaan kerajaan Nusantara di dalam wilayah Republik Indonesia ini, Mangkunegaran telah melakukan suatu terobosan untuk melibatkan di luar kerabat inti untuk campur tangan dalam penentuan takhta. Meski kata sepakat kemudian berpihak pada GPH. Sujiwakusuma akan tetapi penobatannya harus diterima dengan puas tanpa mengenakan keterangan penyerta angka romawi IX, sebagai '''KGPAA. Mangkunegara'''. -->
|